Mulai Tatap Muka, KT&G Univ Gelar Program Pengembangan Karier dan Vokasi

KOMPAS.com - KT&G melalui Sangsang Univ Indonesia dan pusat pelatihan vokasi mulai menjalankan program pengembangan karier secara tatap muka bagi mahasiswa dan juga generasi muda memasuki era pascaCovid-19.

Salah satu kolaborasi dijalin Sangsang Univ Indonesia dengan Universitas Negeri Jakarta dengan menyediakan fasilitas bagi mahasiswa "Univ Zone" yang telah diresmikan pada 1 April 2022.

Univ Zone di UNJ meliputi area sekitar 90 meter persegi dengan mengambil lokasi berdekatan dengan Fakultas Teknik UNJ dan dapat menampung 50 peserta sekaligus.

KT&G Sangsang Univ juga telah menggelar program pengembangan karier selama empat hari, “Career School Season 2”. Program ini diikuti sekitar 100 mahasiswa mulai 11 April di Univ Zone UNJ.

Program pengembangan karier meliputi; praktik wawancara kerja, menulis surat lamaran kerja, dan bimbingan dari beragam praktisi termasuk dalam program ini. 

Tidak hanya bimbingan karier di UNJ, KT&G juga menggelar pusat pelatihan kerja di Universitas Kristen Cipta Wacana (UKCW).

Pusat pelatihan vokasi

Pada Maret 2022, KT&G Indonesia Vocational Training Center di UKCW Malang telah mulai menggelar kursus secara gratis. Program ini menawarkan kursus menjahit bagi remaja yang kurang beruntung dan yatim piatu di komunitas setempat.

Setelah mengikuti kursus, peserta diharapkan dapat merintis karier dan mandiri secara finansial.

Sejalan dengan pulihnya rutinitas kehidupan, masyarakat semakin meminati pusat pelatihan kerja. Jumlah pendaftar pada pusat pelatihan kerja pada tahun ini bahkan meningkat menjadi hampir 500 orang.

Hal tersebut membuktikan program pelatihan kerja di tengah komunitas lokal mendapat sambutan positif.

Peserta kursus mempelajari beragam teknik menjahit, serta membuat masker dan alat-alat penting lainnya yang berguna dalam penanganan Covid-19.

Baca juga: D4 Kian Diminati, Ditjen Vokasi Terbitkan 113 SK Pembukaan Prodi Sarjana Terapan

Peserta kursus menjahit sangat puas dengan keahlian yang diperoleh. Salah satu peserta berkata, “meski bersifat gratis, kursus ini menawarkan program pendidikan yang sangat profesional. Kursus ini membantu saya mendapatkan pekerjaan.”