Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semua Anak Indonesia Berkesempatan Gapai Beasiswa Kuliah ke Tiongkok

Kompas.com - 23/04/2022, 11:41 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Semua anak-anak Indonesia bisa memperoleh bantuan beasiswa untuk kuliah ke Tiongkok.

Salah satunya dengan mempersiapkan kecakapan berbahasa Mandarin.

Baca juga: Alami Bau Mulut Saat Puasa? Ini Tips Mencegahnya dari Pakar Unair

Salah satu lembaga kursus yang menawarkan belajar bahasa Mandarin adalah Happy Learning Mandarin Centre.

Founder Happy Learning, Sherren mengatakan sudah lebih dari 15.000 mahasiswa Indonesia belajar di Tiongkok setiap tahun.

Tetapi, masih banyak pelajar Indonesia yang tidak tahu banyak tentang kondisi dan lingkungan kampus di Tiongkok.

"Happy Learning berharap melalui kegiatan tersebut, semakin banyak mahasiswa Indonesia yang dapat belajar tentang universitas-universitas tiongkok, sehingga dapat mewujudkan impiannya untuk kuliah di tiongkok, apalagi banyak sekali beasiswa ke tiongkok," ucap dia dalam keterangannya, Sabtu (23/4/2022).

Sherren mengaku merasakan banyak keuntungan sejak mahir berbahasa Mandarin.

Menurut dia, banyak peluang dan pilihan karier jika mahir berbahasa Mandarin.

Terlebih, karena banyak perusahaan membutuhkan kandidat yang pernah kuliah di Tiongkok atau mahir bahasa Mandarin.

"Untungnya sekarang kuliah ke Tiongkok sangat dimudahkan. Banyak beasiswa yang tersedia. Ini merupakan peluang yang bisa dimanfaatkan oleh para pelajar yang ingin lanjut kuliah tapi terbatas oleh finansial," tutur dia.

Sejak 2013, Happy Learning Mandarin Centre telah membantu ratusan anak Indonesia untuk mendapatkan beasiswa ke Tiongkok.

Jaminan mendapatkan beasiswa ini dapat terjadi, karena Happy Learning Mandarin Centre memiliki kerja sama dengan berbagai universitas di Tiongkok.

Setiap tahunnya, Happy Learning Mandarin Centre memiliki kuota beasiswa khusus anak-anak Indonesia untuk berkuliah dan meraih cita-citanya.

Baca juga: Unpad Dampingi Korban Kekerasan Seksual Lewat Langkah Ini

"Tiongkok memiliki banyak sekali beasiswa yang bisa menjadi pilihan destinasi para pelajar yg ingin kuliah ke sana. Program beasiswa dan kuliah ke Tiongkok juga cocok untuk pelajar-pelajar muslim. Karena fasilitas tempat ibadah dan makanan halal tersedia di sana," tambahnya.

Bahkan menurutnya, tidak perlu bisa Mandarin tetap bisa sekolah ke Tiongkok.

Karena, Tiongkok memiliki program bahasa pengantar Inggris/Mandarin.

"Jika belum berminat untuk kuliah ke Tiongkok, Happy Learning Mandarin Centre menawarkan kesempatan untuk kuliah ke Taiwan juga," lanjut dia.

Banyak perubahan setelah kuliah ke Tiongkok

Disampaikan pula oleh Analis Kebijakan di Kemendikbud Ristek, Yudil Chatim.

Dia mengaku mengalami perubahan kehidupan setelah diutus melanjutkan kuliah ke Tiongkok.

"Saya diutus oleh atasan saya untuk lanjut kuliah ke luar negeri pada tahun 2006. Dulu saya tidak suka ke Tiongkok, bahkan saya lebih memilih untuk ke Australia saja. Tapi pimpinan saya waktu itu memberikan insight kepada saya," kenang Yudil.

Dia menuturkan, kala itu pimpinannya memberi penjelasan jika ke luar negeri seperti Australia, mungkin setelah tamat akam biasa-biasa saja.

Namun saat itu dirinya masih ragu untuk ke Tiongkok, karena yang pergi ke sana masih sedikit.

"Tapi inilah yg menjadikan kita berbeda dengan yang lain. Setelah saya dikirim ke Tiongkok dan mengenyam pendidikan di sana, saya merasakan sendiri kemajuan dan keramahan mereka terhadap kita. Apalagi soal muslim, sangat luar biasa, tidak seperti info negatif yang beredar," ungkap dia.

Dia mengungkapkan banyak pelajaran yang didapat selama berkuliah di Tiongkok.

Bahkan, dia juga memotivasi anak-anaknya untuk mengikuti jejaknya ke Tiongkok.

Baca juga: 6 Tips Ajari Anak Puasa Sejak Dini dari Dokter Spesialis Anak RSA UGM

"Banyak berita beredar tentang Tiongkok yang negatif, tapi setelah saya ke sana tidak menemukan itu, justru merasa senang. Setelah saya selesai dan kembali ke kementrian, saya menjadi lebih memiliki peran tersendiri," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com