Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UNJ dan BRIN Jalin Kerja Sama Bangun Pusat Kolaborasi Riset

Kompas.com - 13/04/2022, 14:34 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menjalin kerja sama bidang riset dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Seremoni penandatanganan dilaksanakan pada Selasa (12/4/2022) di Gedung Rektorat Kampus A UNJ, Jakarta.

Mego Pinandito, Plt. Deputi Pemanfaatan Riset dan Inovasi dalam sambutan mengatakan, kerja sama BRIN dan UNJ diharapkan dapat membangun pusat kolaborasi riset yang sangat spesifik dan belum dibuat perguruan tinggi lain.

Dari kolaborasi riset ini, tambah Mego, akan menghasilkan output yang kongkret dari fakultas-fakultas dan unit-unit UNJ dan BRIN untuk memecahkan pelbagai persoalan bangsa.

"Kami berharap dan yakin bahwa UNJ memiliki pusat untuk manajemen kekayaan intelektual dan riset, jadi bersama kita memiliki banyak paten yang bernilai jual," ujar Mego Pinandito, Plt. Deputi Pemanfaatan Riset dan Inovasi BRIN.

“Harapan kedua, percepatan kegiatan riset, percepatan kegiatan inovasi yang ada di masing-masing antara BRIN dan UNJ dapat lebih terakselerasi. Dan kerja sama ini semoga dijadikan sebagai pemantik kerja sama dengan perguruan tingi lainnya yang ada di Indonesia maupun luar negeri,” tambahnya.

Dalam kesempatan sama, Rektor UNJ Prof. Komarudin mengungkapkan, UNJ memili kekuatan dalam program studi pendidikan.

"Riset tentang kependidikan menjadi prioritas kita, tetapi riset nonkependidikan justru lebih maju," tambahnya.

"Di bidang riset banyak sekali kita hasilkan, baik bidang inovasi maupun prototipe, diantara kita sudah terbentuk kelompok peneliti. Dengan berkolaborasi dengan BRIN, dapat mendorong kualitas riset kita dengan sarana prasarana yang disediakan oleh BRIN," harap Rektor UNJ.

Prof. Komarudin menyampaikan, "ke depan, rekam jejak penelitian kita untuk meraih keunggulan harus jelas, jangan lagi seperti masa lalu, penelitian hanya untuk memenuhi naik pangkat dan jabatan."

Baca juga: Riset SKSG UI: IKN Kurang Menarik Minat Pelaku Usaha

"Semoga sekarang tidak boleh begitu, karena manfaat harus bisa dirasakan bagi kebanyakan orang," tegasnya.

Rektor UNJ juga berharap, kerja sama ini dapat memberi manfaat bagi bangsa dan negara dengan beragam fasilitas yang ditawarkan BRIN.

"Mohon bimbingan juga untuk hilirisasi, karena temuan dan inovasi di inkubator bisnis yang ada di UNJ harus terus dikembangkan," kata Prof. Komarudin.

"Semoga kerjasama dengan BRIN, inovasi dan riset para akademisi UNJ dapat terhubung ke dunia industri dan tercapainya visi misi UNJ menjadi kampus yang bereputasi Asia melalui keunggulan pada bidang risetnya," pungkasnya.

Acara penandatanganan kerja sama juga dihadiri para wakil rektor UNJ, ketua lembaga, dekan dan wakil dekan UNJ.

Sementara dari BRIN juga dihadiri Dwie Irmawatu Gultom  (Direktur Pemanfaatan Riset dan Inovasi pada Industri), Tekad Iman (Koordinator Pemanfaatan Riset dan Inovasi pada Industri Bidang Teknologi Digital, Informasi dan Komunikasi), Syarif Budiman (Pelaksana PRI Bidang Teknologi Digital, Informasi dan Komunikasi).

Selain itu turut hadir Vetty (BHKS Kerja sama dalam Negeri), Andri Sulistyawan (Tim Kerja sama dalam Negeri, Biro Hukum dan Kerja sama), serta Andriani (Biro Komunikasi Publik, Umum dan Kesekretariatan).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com