Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa dan Mahasiswa, Ini Lho Pentingnya Cukup Tidur

Kompas.com - 13/12/2021, 14:07 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Setiap orang tentu memiliki kebutuhan tidur yang berbeda-beda. Semua tergantung dengan usianya. Terlebih bagi siswa atau mahasiswa yang kini tak bisa lepas dari gawai.

Terkadang sering begadang di waktu malam hari. Padahal, malam hari butuh istirahat yang cukup. Untuk memenuhi kebutuhan tidur yang sehat, selain memperhatikan kuantitas (lamanya tidur) juga perlu memperhatikan kualitas tidur.

Tidur merupakan waktu bagi tubuh untuk beristirahat. Tidur berkontribusi dalam menjaga kondisi fisiologis dan psikologis. Tubuh membutuhkan tidur secara rutin untuk memulihkan proses biologis tubuh.

Baca juga: Cara Mencegah Flu pada Anak dari Stikes Panti Kosala

Gangguan tidur bisa terjadi pada siapapun termasuk pada anak–anak (siswa) maupun remaja hingga dewasa (termasuk mahasiswa). Anak usia sekolah membutuhkan waktu tidur 10 jam dan pada remaja kebutuhan tidur yang sehat adalah 8-9 jam sehari.

Gangguan tidur bisa terjadi pada anak sekolah dan remaja karena berbagai sebab diantaranya aktivitas yang meningkat di luar rumah yang bisa mengurangi waktu tidur.

Dan saat ini banyak anak dan remaja memiliki kebiasaan bermain gawai bahkan akibat bermain gawai membuat mereka lupa waktu hingga tidur sampai larut malam.

Pentingnya cukup tidur

Melansir laman Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Panti Kosala Sukoharjo, ini pentingnya cukup tidur.

Jika kita kurang tidur maka akibat yang akan kita alami ialah:

1. Terganggunya konsentrasi ketika sedang belajar atau membutuhkan untuk mengingat sesuatu yang sudah atau yang belum dikerjakan sebelumnya.

2. Memperburuk kondisi kesehatan tubuh.

3. Kulit terlihat lebih tua, kulit akan kelihatan pucat dan kusam, mata akan terlihat bengkak.

4. Hilang fokus saat berkendara, hal ini sangat berbahaya kalau kita sedang menyetir/membawa mobil atau motor.

Baca juga: 12 Tips Meredakan Sakit Kepala dari Universitas Nasional

5. Munculnya obesitas atau kegemukan. Ketika kita selalu terjaga di malam hari maka akan terjadi peningkatan rasa lapar dan hasrat atau nafsu makan yang selalu ingin tersalurkan yang akan memicu obesitas.

6. Stres yang meningkat.

7. Sering lupa.

Dengan melihat 7 ancaman akibat kurang tidur itu, maka sangat penting kita memastikan terpenuhinya kuantitas dan kualitas tidur kita setiap hari.

Untuk bisa memenuhi kebutuhan tidur yang sehat maka ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan:

1. Dua jam sebelum tidur hindari rokok dan minuman beralkohol. Rokok bisa merupakan stimulan bagi pusat syaraf manusia yang membuat susah tidur.

2. Tetapkan waktu tidur yang teratur.

3. Sempatkan untuk berolahraga setiap hari. Tubuh yang selalu aktif secara fisik selain baik untuk kesehatan secara umum juga sangat membantu untuk bisa tidur dengan nyenyak di malam hari, tetapi jangan berolahraga mendekati jam tidur karena bisa membuat kita sulit tidur.

Baca juga: Dosen dan Mahasiswa Stikes Borromeus Teliti Self Harm

4. Jangan terlalu banyak memikirkan masalah ketika menjelang tidur malam. Tenangkan pikiran dan mental.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com