Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Penguatan Startup, Universitas Prasmul Luncurkan S1 Teknologi Finansial

Kompas.com - 20/10/2021, 18:43 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Tren transaksi digital kian meningkat seiring perubahan perilaku masyarakat dalam pembayaran cashless yang memanfaatkan dompet digital hingga tingginya kebutuhan pendanaan/investasi melalui teknologi bagi pelaku usaha mikro.

Hal ini mendorong industri financial technology (fintech) senantiasa berinovasi dalam membuka akses keuangan seluas-luasnya bagi masyarakat, terlebih pemerintah telah menetapkan target tingkat inklusi keuangan Indonesia naik hingga 90 persen tahun 2024.

Sebagai upaya menjawab kebutuhan tersebut, Universitas Prasetiya Mulya (Prasmul) membuka program terbaru, S1 Financial Technology di School of Business & Economics, guna menciptakan lulusan berdaya saing tinggi dengan kemampuan mendalam dan semangat inovasi di dunia finansial.

Prof. Agus W. Soehadi, Wakil Rektor I Bidang Pembelajaran Universitas Prasmul menjelaskan, kondisi pandemi terus mendorong kita untuk senantiasa beradaptasi, di mana pola perilaku konsumen telah berubah ke arah digital.

“Perubahan ini tidak hanya memberikan tantangan namun juga peluang besar bagi pelaku bisnis fintech untuk terus bertumbuh dan berinovasi memenuhi kebutuhan finansial digital masyarakat," jelas Prof. Agus.

"Untuk itu, diperlukannya sumber daya manusia terbaik yang mumpuni di bidang ini guna membantu perusahaan menghadirkan solusi-solusi tepat sasaran sebagai response akan kondisi tersebut,” tambah Prof. Agus.

Peluang industri fintech juga ditandai dengan pesatnya perkembangan perusahaan startup di Indonesia.

Di sisi lain, Universitas Prasmul menyadari ekosistem bisnis perusahaan startup belum dibarengi dengan sumber daya investasi unggul guna menunjang keberlangsungan perusahaan.

Baca juga: IPB Hadirkan Startup School, Hasilkan Alumni Technosociopreneur

 

Hal ini menjadi salah satu fokus utama program S1 Financial Technology yang secara khusus mempersiapkan para lulusannya memasuki lingkungan kerja perusahaan startup dengan pengetahuan komprehensif akan dunia finansial dan investasi.

Prof. Djisman Simandjuntak, Rektor Universitas Prasmul menjelaskan, program ini salah satu bentuk komitmen pihaknya terhadap upaya Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), mengingat pandemi menimbulkan ketidakpastian bisnis dan mengganggu kestabilan perekonomian.

“Prasetiya Mulya melihat adanya kebutuhan revolusi solusi finansial dan dengan menghasilkan lulusan yang sesuai dengan kebutuhan terkini perusahaan, kami percaya mampu mendorong perkembangan perusahaan fintech, khususnya perusahaan startup, yang juga berkontribusi membantu Indonesia dalam Pemulihan Ekonomi Nasional,” jelas Prof. Djisman.

Guna membekali para lulusan dengan kemampuan dan pengetahuan finansial mendalam, kurikulum program S1 Financial Technology dikurasi secara teliti, menggabungkan teori finansial dan investasi dengan praktik studi kasus nyata.

Program ini juga dilengkapi dengan fasilitas Capital IQ, Bloomberg Terminal dan Statista yang menunjang proses pembelajaran mahasiswa.

Sepanjang program, mahasiswa akan diberikan pengenalan dasar-dasar bisnis dan pengoperasiannya, investasi bisnis hingga berbagai mata kuliah yang mengakomodasi semua perspektif baru dalam dunia keuangan modern dan menyempurnakan keterampilan inovator teknologi.

Prof. Agus menambahkan, jenjang karier program ini memiliki prospek yang menjanjikan dalam beberapa tahun mendatang.

“Disrupsi teknologi yang menyentuh berbagai aspek kehidupan membuka beragam jenjang karier yang banyak bersinggungan dengan teknologi antara lain Fintech Business Development, Investment Technology Business Development, Venture Capitalist dan lainnya,” terang Agus.

Baca juga: Mahasiswa FBE UAJY Dibekali Pelatihan Dasar Hacker dan Hipster Startup Digital

Dalam rangka menyambut Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober, Prof. Djisman menyampaikan pentingnya menjaga semangat kolaborasi dan keberagaman, di tengah meningkatnya kemajuan teknologi dan artificial intelligent.

“Hari Sumpah Pemuda merupakan momentum tepat untuk menjaga api kolaborasi dalam keberagaman," ujar Prof. Djisman.

"Civitas Akademik Universitas Prasetiya Mulya berasal dari beragam etnis dan suku, meskipun begitu kesatuan dalam keberagaman adalah nilai yang senantiasa dijunjung oleh universitas, khususnya dalam memberikan sumbangsih bagi negeri, salah satunya melalui program S1 Financial Technology,” tutup Prof. Djisman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com