Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/08/2021, 18:25 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) berencana menyalurkan bantuan upah kepada guru honorer.

Dana bantuan yang telah disiapkan sebesar Rp 3,7 triliun.

Baca juga: Cair Mulai September, Nadiem Makarim: Ini Besaran Kuota Gratis

"Kami memberikan bantuan subsidi upah dengan total anggaran sebesar Rp 3,7 triliun," ujar Mendikbud Ristek secara daring, Rabu (4/8/2021).

Dia mengaku, anggaran itu akan menyasar kepada dua juta guru honorer.

"Kami berikan kepada dua juta pendidik dan tenaga kependidikan non PNS. Jadi ini untuk guru-guru honorer kita," sebut Nadiem.

Dia juga menyebut, anggaran itu juga dialokasikan kepada pelaku seni dan budaya.

Anggaran tersebut juga nantinya akan dialokasikan juga bagi pelaku seni dan budaya.

Setidaknya, lanjut dia, ada 48 ribu pelaku seni budaya yang turut mendapat bantuan subsidi upah itu.

Baca juga: Mahasiswa, Ini Besaran Bantuan UKT dari Kemendikbud Ristek

Selain bantuan subsidi upah, dia juga melakukan realokasi anggran sebesar Rp 405 miliar untuk peningkatan kapasista 30 rumah sakit pendidikan hingga fakultas kedokteran baik di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta.

Lanjut dia mengaku, anggaran itu nantinya akan digunakan untuk menunjang fasilitas di rumah sakit pendidikan.

Terkait pengendalian Covid-19, Nadiem juga meyiapkan anggaran khusus bagi relawan mahasiswa dan dosen.

Dana yang digelontorkan bagi relawan dan dosen sebesar Rp 353 miliar.

Nadiem menuturkan, Kemendikbud Ristek telah menerjunkan 15.000 mahasiswa dalam mengendalikan pandemi Covid-19.

Lewat program Kampus Mengajar, Kemendikbud Ristek juga menerjunkan 38.706 mahasiswa yang didampingi 5.106 dosen untuk 8.351 sekolah di 34 provinsi.

Baca juga: Kemendikbud Ristek Salurkan Kuota Gratis September-November 2021, Ini Besarannya

"Ini adalah semua bentuk dukungan yang telah kami laksanakan di tahun ini dan tahun sebelumnya," tukas Nadiem.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com