Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prihatin Kondisi Bangsa, UNS Gelar Doa Bersama Lintas Agama

Kompas.com - 13/07/2021, 12:58 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta rencananya bakal mengadakan doa bersama lintas agama secara daring, Selasa (13/7/2021) nanti malam.

Doa bersama itu akan melibatkan 6 agama yakni Islam, Kristen, Katolik, Budha, Hindu dan Konghuchu.

Menurut Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho, doa bersama ini sebagai wujud dari kampus pelopor dan benteng Pancasila.

Baca juga: PPKM Darurat Jawa Bali, Bagaimana Kuliah Tatap Muka? Ini Skema Rektor UNS

"Pandemi Covid-19 belum berakhir, kita masih harus bersama-sama berjuang sesuai peran kita masing-masing untuk menghentikannya," ujar Prof. Jamal dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com.

Selain berusaha, masyarakat juga tetap harus berdoa, atau memohon kepada Sang Pencipta agar senantiasa diberi perlindungan dan pandemi Covid segera berakhir.

Dijelaskan Rektor UNS, pandemi Covid yang masuk ke Indonesia mulai awal Maret 2020 sampai sekarang belum nampak akan melandai.

Bahkan pada akhir-akhir ini cendereng trennya naik secara signifikan. Dari data Covid-19 per 12 Juli ini total kasus di dunia ada 187 juta dengan 183 juta sembuh dan 4,03 juta meninggal.

Sedangkan di Indonesia terdapat 2,53 juta kasus dengan 2,08 juta sembuh dan 66.463 telah meninggal dunia. Untuk itulah pihaknya merasa prihatin dan akan mengadakan doa bersama.

Rencananya, doa bersama yang akan dilaksanakan Selasa (13/7/2021) pukul 19.30 WIB akan mengundang tokoh lintas agama untuk membacakan doa, antara lain:

1. Agama Islam, K.H.M. Dian Nafi' (Pesantren Al-Muayyad Surakarta)

2. Agama Kristen, Pendeta Anthon Karundeng, S.Th. (Ketua BAGK Surakarta)

3. Agama Katolik, Romo Antonius Saptana Hadi (Kevikepan Purbawardayan Surakarta)

4. Agama Hindu, Pandita Mangku Made Murti (PHDI Surakarta)

5. Agama Budha, Hasan Sawiji (Ketua Walubi Surakarta)

6. Agama Khonghucu, Bunsu Adjie Chandra (Ketua MAKIN Surakarta).

Baca juga: PPKM Darurat Jawa-Bali, Ini Tanggapan Ekonom UNS

Adapun doa bersama lintas agama yang untuk memohon pandemi Covid agar segera berakhir ini rencananya akan diikuti oleh tokoh masyarakat, tenaga pendidik, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni UNS, warga masyarakat serta pemeluk 6 agama di Indonesia.

"Mari kita lengkapi usaha kita dengan berdoa agar pandemi Covid ini segera berakhir dan kita bisa hidup dengan tatanan kenormalan baru," harap Prof. Jamal Wiwoho.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com