KOMPAS.com - Sebagai salah satu perguruan tinggi negeri (PTN) terbaik di Indonesia, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus melakukan inovasi.
Termasuk pengembangan program studi (prodi) yang dimiliki ITS. Merangkum dari akun Instagram resmi ITS, ada prodi baru di Fakultas Teknologi Industri dan Rekayasa Sistem, yakni prodi Teknik Pangan.
Prodi jenjang S1 ini menjadi institusi pendidikan dengan reputasi internasional yang memainkan peran sebagai institusi rujukan dan sebagai pusat unggulan (center of excellence) dalam transfer dan pengembangan ilmu teknik pangan.
Saat ini, industri pangan berperan sangat penting karena kekuatan suatu negara sangat ditentukan oleh ketahanan dan kemandiran pangannya.
Baca juga: ITS Peringkat 1 Indonesia dan 64 Dunia pada THE Impact Rankings 2021
Dengan adanya prodi Teknik Pangan ITS, bisa menjawab berbagai permasalahan pangan nasional, di mana prodi ini memfokuskan pada aspek desain proses pangan.
Aspek desain proses mempertimbangkan seluruh faktor dalam merancang sebuah pabrik atau industri.
Mulai dari bahan baku sampai dengan kualitas produknya untuk menghasilkan pabrik atau industri pangan yang kompetitif.
Teknik Pangan memilik daya tampung 40 mahasiswa di tahun 2021 dan 2022.
Baca juga: Ingin Jadi Peternak Ayam Kampung? Ini Kunci Sukses dari Pakar UGM
Jika kamu tertarik mendalami bidang pendidikan ini, persyaratannya yakni kamu harus lulusan SMA/SMK/MA sederajat jurusan eksakta tahun 2019, 2020, 2021.
Saat ini ITS membuka pendaftaran Seleksi Kemitraan Mandiri dan Prestasi (SKMP). Jadwalnya sebagai berikut:
Baca juga: Super Indo Buka Lowongan Kerja bagi Lulusan SMA/SMK
Lulusan Teknik Pangan memiliki peluang kerja yang sangat luas di bidang industri, antara lain:
1. Pengembangan dan diversifikasi produk pangan baru
2. Pengembangan proses produksi pangan baru
3. Ekspansi pasar atau pembukaan jaringan distribusi industri pangan
Baca juga: Deretan Takjil Ini Harus Dihindari Saat Berbuka ala Ahli Gizi RS UNS
4. Penerapan sistem pemrosesan pangan dengan standar mutu