Mahasiswa, UI Punya Dua Jalur Bis Kuning

KOMPAS.com - Universitas Indonesia (UI) merupakan salah satu kampus Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang wilayahnya cukup luas di tanah Depok, Jawa Barat.

Jadi, mau tidak mau mahasiswa memerlukan publik transportasi saat kuliah.

Baca juga: Ini 29 Jurusan UI Punya Kuota Banyak di SBMPTN 2021

Tapi tenang, pihak kampus UI menyediakan dua fasilitas transportasi, yakni bis kuning dan sepeda kuning.

Kehadiran kedua transportasi ini tentunya sangat membantu mahasiswa UI untuk menuju gedung perkuliahannya.

Melansir laman Instagram resmi UI, Rabu (7/4/2021) memberitahukan bis kuning dan sepeda kuning menghadirkan banyak kenangan para mahasiswa yang sering menggunakan jasanya.

Apalagi, banyak mahasiswa yang sering berlari untuk mengejar bis kuning ketika sudah melihatnya dari kejauhan di jalan menuju halte Balairung.

Tak jarang juga, banyak mahasiswa yang bertemu dengan jodohnya ketika menunggu atau menaiki bis kuning.

Nah, tahukah kamu kalau UI memiliki dua jalur bis kuning, yakni jalur merah dan jalur biru.

Jalur merah

Rute jalur merah bis kuning melewati beberapa halte, yakni Gerbatama, Stasiun UI, Balairung/Pondok Cina, Rumpun Ilmu Kesehatan (RIK), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), dan Vokasi.

Baca juga: Sosok Christian, Peraih IPK Tertinggi di UI

Lalu juga melewati Fakultas Teknik, Faultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya (FIB), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Fakultas Psikologi, dan kembali lagi ke asrama.

Jalur biru

Rute jalur biru bis kunig melewati beberapa halte, yakni Gerbatama, Stasiun UI, Fakultas Psikologi, FISIP, FIB, FEB, FT, dan Vokasi.

Kemudian melewati juga FMIPA, FIK, FKM, RIK, Balairung/Pondok Cina, dan kembali lagi ke asrama.

Jangan salah naik bis kuning

Setelah ada rute dua jalur bis kuning, mahasiswa UI jangan salah naik bis.

Kamu harus memilih jalur bis kuning sesuai tujuan, agar tidak terlambat saat jam kuliah.

Baca juga: Kiat Belajar Christian, Peraih IPK Tertinggi di UI

Jangan lupa, setelah menggunakan bis kuning mengucapkan terima kasih kepada pengemudi atau supir saat kamu turun di halte tujuan.