Mata Pelajaran Pendukung untuk Jurusan Kedokteran di SNBP 2024

KOMPAS.com - Jurusan Kedokteran merupakan salah satu jurusan yang setiap tahunnya banyak diminati oleh calon mahasiswa Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan membludaknya pendaftar program studi (prodi) ini di seluruh perguruan tinggi negeri (PTN).

Salah satu jalur masuk PTN yang bisa digunakan untuk mendaftar prodi ini, yaitu jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).

Pada pertengahan Februari 2024, pendaftaran SNBP akan dibuka. Untuk menghadapi jalur ini, siswa yang berminat masuk prodi Kedokteran melalui jalur SNBP, maka harus mengetahui nilai mata pelajaran apa saja yang akan diperhitungkan.

Mata pelajaran yang dihitung berbeda-beda berdasarkan kurikulum yang digunakan oleh sekolah.

Dilansir Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Permendikbud) Nomor 48 Tahun 2022 tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Diploma dan Program Sarjana pada PTN, nilai rata-rata rapor SNBP diatur dalam Pasal 5 ayat (2).

Terdapat beberapa penilaian dan ketentuan untuk nilai rata-rata rapor yang digunakan dalam seleksi SNBP.

Seleksi ini memperhitungkan prestasi akademik atau non-akademik yang terdiri dari dua komponen penilaian, yaitu:

• Komponen pertama dihitung berdasarkan rata-rata nilai rapor seluruh mata pelajaran paling sedikit 50 persen dari bobot penilaian.
• Komponen kedua dihitung dari nilai rapor paling banyak dua mata pelajaran pendukung program studi yang dituju, portofolio, atau prestasi paling banyak 50 persen dari besaran bobot penilaian.

Terdapat juga beberapa ketentuan tambahan terkait yang bisa ditetapkan oleh PTN, antara lain:

Berikut ini komponen nilai mata pelajaran yang diperhitungkan untuk masuk Jurusan Kedokteran lewat jalur SNBP, yakni:

1. Kurikulum Merdeka: Biologi dan/atau Kimia.

2. Kurikulum 13 IPA: Biologi dan/atau Kimia.

3. Kurikulum 13 IPS: Matematika.

4. Kurikulum 12 Bahasa: Matematika.