Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
ANAK DAN PENDIDIKAN

Majukan Industri Fesyen Indonesia, BINUS University Luncurkan Fashion Program

Kompas.com - 17/05/2024, 18:54 WIB
Yogarta Awawa Prabaning Arka,
Aditya Mulyawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Industri fesyen merupakan salah satu sektor yang terus berkembang dan bertransformasi secara dinamis di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Meski demikian, industri fesyen Indonesia kerap menghadapi berbagai tantangan, mulai dari persaingan global yang semakin ketat hingga keberlanjutan atau sustainability.

Selain itu, kemajuan teknologi juga membawa perubahan besar pada industri fesyen, mulai dari aspek desain hingga distribusi. Perubahan ini menjadi tantangan bagi pelaku usaha yang berkecimpung di industri fesyen.

Sebagai dukungan terhadap industri fesyen Indonesia, BINUS University menggelar acara Trendsetters Talk bertema “From Passion to Fame” sekaligus meluncurkan Fashion Program di Binus @Alam Sutera, Tangerang, Jumat (17/5/2024).

Pada kesempatan tersebut, BINUS University menghadirkan sejumlah narasumber berpengalaman di bidang fesyen. Salah satunya adalah perancang busana muda Indonesia sekaligus Creative Creator dan Founder Studio JFW Andhika Surasetja.

Baca juga: 15 Tahun Berkarya, BINUS Online Hadirkan 15.000 Konten Pembelajaran Gratis

Acara tersebut juga menghadirkan dua alumnus Fashion Program BINUS University, yakni RM Radinindra Nayaka Anilasuta dan Daciadhia Phoebehana.

Radinindra kini memiliki label fesyen sendiri, yakni House of Radinindra. Sementara, Daciadhia menjadi Creative Director DACIA Official sekaligus Co-Founder Salmanda Plants dan Phoebe Living.

Campus Director BINUS @Alam Sutera Profesor Lim Sanny mengatakan bahwa sebagai kampus yang dikenal sebagai Creative Business Campus, BINUS @Alam Sutera berkomitmen menggabungkan kreativitas dengan pemahaman bisnis yang kuat.

Menurutnya, program Fashion di BINUS @Alam Sutera merupakan cerminan filosofi tersebut. Pada program ini, mahasiswa tidak hanya diajarkan menciptakan karya seni dalam bentuk busana, tetapi juga keterampilan bisnis.

“Mahasiswa diajarkan menjadi pengusaha sukses di industri fesyen dengan semangat local pride," ujar Prof Lim dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (17/5/2024).

Rangkaian acara

Acara Trendsetters Talk dan peluncuran Fashion Program dimulai dengan sambutan dan perkenalan tentang Fashion Program di BINUS University.

Pada segmen pertama, narasumber berbagi pengalaman dan pengetahuan mereka tentang bagaimana menciptakan kesuksesan di industri fesyen yang dinamis. Segmen ini menginspirasi peserta, khususnya mahasiswa, untuk aktif berkontribusi dalam pertumbuhan masa depan industri fesyen yang inklusif.

BINUS University menggelar acara Trendsetters Talk bertema ?From Passion to Fame? sekaligus meluncurkan Fashion Program. DOK. BINUS University. BINUS University menggelar acara Trendsetters Talk bertema ?From Passion to Fame? sekaligus meluncurkan Fashion Program.

Mereka diajak mendalami tren dan ide kreatif dalam bidang fesyen serta terus berinovasi dalam dunia fesyen.

Selama talk show berlangsung, narasumber membahas cara melihat tren fesyen lokal secara global dan menciptakan tren yang berkesan. Narasumber juga berbagi insight tentang cara menjadi pemimpin yang mampu menghadapi perubahan dan memanfaatkan peluang.

Andandika merasa terhormat dan bersemangat untuk berpartisipasi dalam acara Trendsetters Talk dan peluncuran Fashion Program.

“Acara ini tidak hanya menunjukkan dedikasi kampus dalam mengembangkan bakat kreatif mahasiswa, tetapi juga bentuk komitmen untuk membekali mereka dengan keterampilan bisnis yang esensial, ” ujar Andandika.

Baca juga: Binus University Luncurkan Program Magister Desain

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com