Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Hal yang Harus Dilakukan Orangtua Saat Gempa agar Anak Selamat

KOMPAS.com - Bencana alam seperti gempa bumi sangat merusak dan perlu diwaspadai orangtua yang memiliki anak usia dini. 

Sebab, rawan bagi orangtua dan anak-anak saat musibah bencana alam terjadi. Sehingga orangtua harus tahu apa yang dilakukan saat gempa. 

Termasuk meningkatkan kewaspadaan, mengetahui mitigasi bencana dengan baik saat berada di dalam maupun luar rumah. 

Orangtua bisa mencari tahu semua hal mengenai gempa termasuk perlengkapan yang harus dimiliki saat gempa terjadi. 

Sebab, sampai saat ini belum ada ahli dan institusi yang mampu memprediksi kapan terjadinya gempa bumi.

Di Indonesia, institusi yang berwenang untuk mengeluarkan informasi kejadian gempa bumi adalah BMKG.

Maka dari itu, orangtua perlu mencari informasi dari berbagai parameter mengenai besaran suatu gempa bumi, titik pusat gempa bumi, kedalaman, dan potensi tsunami dari laman BMKG (www.bmkg.go.id), bisa juga lewat aplikasi gawai BMKG berbasis android atau IOS.

Setelah terjadi bencana gempa Cianjur, kita semua tetap harus waspada untuk kemungkinan gempa susulan yang bisa saja terjadi, tidak terkecuali juga pada anak usia dini.

Oleh karena, ada beberapa hal yang perlu dilakukan orangtua terhadap anak saat terjadi gempa berdasarkan laman Paudpedia. 

1. Tenangkan anak-anak

Pasca gempa, sangat wajar jika anak-anak merasa ketakutan.

Namun sebaiknya orangtua dapat membantu mereka mengelola rasa takut tersebut dengan mendampingi mereka dan berikan perhatian yang cukup.

2. Tetap waspada terhadap gempa bumi susulan

Walaupun gempa sudah berhenti, tapi tetap waspada terhadap gempa susulan.

Dalam hal ini, bukan berarti menakuti anak-anak. Namun, sampaikan dengan bahasa yang mudah dipahami untuk selalu waspada.

3. Evakuasi diri

Kamu harus mengevakuasi diri sendiri dan anak setelah gempa bumi berhenti.

Tak lupa, perhatikan reruntuhan maupun benda-benda yang membahayakan pada saat evakuasi. 

Saat evakuasi, carilah tempat yang aman dan senyaman mungkin.

4. Berlindung di bawah meja yang kuat

Jika berada di dalam rumah, orangtua dan anak harus dipastikan berada di bawah meja yang kuat saat terjadi gempa.

Kamu juga harus memeriksa keberadaan api dan potensi terjadinya bencana kebakaran.

5. Berdiri di tempat terbuka

Cobalah berdiri jauh dari gedung dan instalasi listrik dan air saat terjadi gempa.

Apabila di luar bangunan yang dikelilingi oleh tebing, maka hindari daerah yang rawan longsor. Karena bisa berbahaya bagi kamu dan anak.

6. Cari tempat yang aman saat berkendara mobil

Saat orangtua dan anak sedang membawa mobil dalam keadaan gempa, maka harus berhenti di bawah atau di atas jembatan atau rambu-rambu lalu lintas.

Demikian beberapa tips yang dapat orangtua lakukan bersama anak-anak, baik saat gempa maupun pasca gempa. Tetap waspada dan jangan panik dan segera cari perlindungan jika merasakan gempa susulan.

Kita semua turut berduka, atas apa yang dialami oleh saudara-saudara kita di area gempa Cianjur. Mari bantu mereka dengan apapun kita mampu, bantuan doa dan donasi akan sangat bermanfaat bagi mereka.

Uluran tangan Anda dapat disalurkan melalui link: bit.ly/bantukorbancianjur.

#MariBersamaBerdonasi_

https://www.kompas.com/edu/read/2022/11/25/085500271/6-hal-yang-harus-dilakukan-orangtua-saat-gempa-agar-anak-selamat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke