Cerita Mahasiswi yang Tertarik Dunia Robotik

KOMPAS.com - Muda, cantik, berprestasi terlihat jelas pada Faizah Ulyannisa A R, seorang mahasiswi jurusan Mechanical Engineering di President University.

Kini dirinya tengah menjalani perkuliahan pada semester 6 dan tidak lama lagi sudah memasuki semester 7 untuk memulai program magang.

Ini adalah kali pertama bagi perempuan muda ini tinggal di Jakarta.

"Sebelumnya saya seringkali berpindah-pindah. Saya merupakan lulusan SMAN 5 Makassar," ucap dia dalam keterangannya, Jumat (29/7/2022).

Faizah mengatakan, sebagai seorang perempuan yang kuliah di jurusan yang mayoritas peminatnya adalah laki-laki, dirinya sering ditanya kenapa memilih Mechanical Engineering (ME).

Dia mengaku tertarik bergabung menjadi bagian Mechanical Engineering, lantaran ingin tahu mengenai robotik.

Pertanyaan ini bukanlah yang pertama kali diutarakan kepadanya. Karena orang-orang pada umumnya melihat Mechanical Engineering sebagai jurusan yang hanya bergerak di bidang otomotif yang mana pekerjaannya hanya seputar kendaraan bermotor.

"Hal ini tentunya tidak sepenuhnya salah dan tidak sepenuhnya benar, karena Mechanical Engineering merupakan sebuah jurusan yang juga meliputi seputar Robotik dan Mekatronik di dalamnya," jelas dia.

Selain itu, ME juga meliputi Aerodinamik bahkan seputar perabotan rumah tangga, seperti laptop, handphone, dan masih banyak lagi.

Tak hanya itu, ternyata masih timbul pertanyaan lain, yakni mengenai kekhawatiran terkait kekuatan fisik.

"Apakah saya kesulitan? Saya rasa tidak ada satupun jurusan yang tidak terdapat kesulitan di dalamnya. Saya pun di awal merasa khawatir dan gugup akan bagaimana saya nanti menjalani perkuliahan ini," jelas dia.

Namun seiring bertumbuh dan berkembang, dia selalu berupaya berperan aktif dan terus mengupayakan diri untuk mengikuti aktivitas bela diri dan olahraga lainnya dengan baik.

"Hal inilah tentunya yang membantu saya menjadi lebih kuat dan segala hal yang kita lakukan akan diawali dengan berbagai rasa kekhawatiran dan rintangan yang harus dilalui, sehingga menjadi takut untuk menjalani segalanya bukanlah jawaban untuk segala kekhawatiran tersebut," ungkap dia.

Karenanya tak salah Faizah menjadi Brand Ambassador Mechanical Engineering President University.

Sejak kecil, lanjutnya, dia melihat ayahnya memperbaiki hingga merakit berbagai perabot di rumah.

Dari hal itu membuat dirinya takjub dan menginspirasi bagi dirinya untuk merakit berbagai perabotan elektronik dan produk lainnya yang berguna bagi masyarakat.

Selama menempuh pendidikan di President University, dia telah berpartisipasi dalam kegiatan di laboratorium kerja.

Hal ini juga meliputi pelatihan simulasi dan aplikasi desain, seperti ANYS, AutoCAD, Fusion360, dan masih banyak lainnya.

Ada juga proyek kendaraan bertenaga listrik yang diselenggarakan oleh kepala program studi yaitu Dr. En Lydia Angraini yang pada program ini mahasiswa ME dapat turut berpartisipasi dalam membangun EGO.

Menurut dia, President University memberikan banyak peluang beasiswa bagi para siswa yang tertarik untuk kuliah, baik itu seleksi melalui tes, nilai rapor selama SMA, hingga prestasi non akademik.

Tidak hanya beasiswa bagi para siswa, tetapi juga dengan menghadirkan program magang dan pertukaran mahasiswa dalam negeri hingga ke luar negeri.