7 Anak Terpintar di Dunia, Ada yang IQ-nya Lebih Tinggi dari Einstein

KOMPAS.com - Kecerdasan seseorang sering kali dikaitkan dengan IQ yang dimiliki. Tingkat IQ ini akan memengaruhi kemampuan berpikir, berakal dan menanggapi sesuatu.

Sejak dulu, nama Albert Einstein kerap dijadikan sebagai patokan manusia paling jenius di dunia, yang terkenal dengan teori relativitasnya.

Di era modern saat ini, ada juga beberapa nama anak di dunia yang dinilai memiliki otak jenius. Bahkan di usia yang relatif belia, mereka bisa menemukan inovasi penting bagi umat manusia.

Melansir dari laman Kelas Pintar, Selasa (14/6/2022), memaparkan beberapa nama anak di dunia yang dinobatkan sebagai anak terpintar di dunia. Dari daftar anak terpintar di dunia, salah satunya ada dari anak asal Jawa Barat, Indonesia lho. Yuk simak bersama informasi mengenai anak terpintar di dunia dan dan penemuan dari mereka.

1. Easton LaChappelle

Di usianya yang baru 14 tahun, Easton LaChappelle berhasil mencuri perhatian NASA dengan penemuannya yang menakjubkan. Sekitar tahun 2011, anak ini berhasil menciptakan sebuah sistem tangan robot. Awalnya tangan robot yang ia ciptakan hanya dibuat dari mainan lego dan benang pancing.

Prototipe ini kemudian menjadi juara di ajang Colorado State Science Fair, di mana Easton bertemu gadis 7 tahun yang mengenakan lengan palsu seharga 80.000 dollar. Easton kemudian terinspirasi untuk membuat alternatif yang lebih murah dengan memulai usaha membuat lengan dan tangan palsu menggunakan 3D printing sehingga harganya menjadi hanya 350 dollar.

Easton terus mengembangkan penemuannya hingga sempurna dengan alat canggih. Akhirnya Easton direkrut bekerja dalam tim robotik NASA di usia 17 tahun. Easton pun menjadi pekerja termuda di NASA.

2. Jack Andraka

Jack Andraka menjadi salah atau anak paling pintar dalam sejarah. Di usianya yang masih belia, Jack Andraka berhasil menemukan sensor kanker.

Sensor kanker buatannya dipercaya lebih akurat dari penelitian kanker manapun. Dimana, tingkat kecepatan deteksinya 128 kali lebih cepat dari tes kanker biasa dengan tingkat akurasi mencapai 25-50 persen alat manapun.

Penemuan ini terinspirasi dari sebuah fenomena yang menimpa salah seroang kerabat yang meninggal karena menderita kanker pankreas.

3. Cendikiawan Suryaatmadja

Ternyata ada putra bangsa Indonesia yang juga masuk dalam daftar anak paling pintar di dunia. 

Dia adalah Cendekiawan Suryaatmaja. Anak asal Jawa Barat ini berhasil mendapatkan predikat sebagai murid kehormatan di University of Waterloo, Kanada untuk belajar fisika, dengan sedikit kelas di matematika, kimia dan ekonomi.

Diki merupakan mahasiswa termuda dalam sejarah di University of Waterloo. Saat usianya masih 14 tahun, Diki mampu menjelaskan berbagai hal mengenai matematika dan fisika.

Misalnya, integral first order untuk matematika dan gerak rotasi untuk fisika. Kemampuannya yang berbeda tersebut terlihat sejak dirinya masih bayi.

Pada usia 6 bulan, Diki mengaku sudah bisa berbicara. Bahkan, dia mulai belajar membaca pada usia setahun.

4. Joshua Beckford

Joshua Beckford adalah salah satu anak jenius di dunia. Pada usia dua tahun, Joshua sudah bisa membaca dengan lancar. Setahun kemudian, dia menguasai bahasa Jepang.

Dan ketika Joshua berusia enam tahun, dia menjadi mahasiswa termuda di salah satu kampus paling bergengsi di dunia, Universitas Oxford di Inggris.

Di Universitas Oxford, Joshua lalu mengambil jurusan Filsafat dan Sejarah. Joshua pun menjadi siswa termuda yang pernah diterima dan lulus dengan istimewa. Joshua pun dinobatkan sebagai salah satu anak terpintar secara akademis di dunia. Ia memiliki cita-cita untuk menyelamatkan bumi.

5. Mehul Garg

Mehul Garg menjadi orang termuda dalam satu dekade terakhir yang mencatat skor tes IQ Mensa tertinggi saat berusia 10 tahun pada tahun 2018 lalu.

Skor yang diraihnya mencapai 162, atau lebih tinggi 2 poin dari ilmuwan seperti Albert Einstein dan Stephen Hawking.

Tak cuma Mehul, kakaknya ternyata juga berotak jenius. Dhruv yang usianya tiga tahun lebih tua darinya mendapat skor maksimal 162 pada tahun 2017.

Mehul merupakan anak yang sangat kompetitif. Saat mengetahui kakaknya mendapat skor sempurna, dia memutuskan untuk mengikuti tes IQ.

Dengan skor IQ tersebut, Mehul menjadi anggota Mensa, yakni komunitas yang berisi orang-orang berotak encer. Dengan otak briliannya, dia pun mengaku kelak ingin bekerja di perusahaan teknologi.

6. Jeeva Jandu

Jeeva menunjukkan kepintaran luar biasa pada usia dini. Di usianya yang masih 15 bulan, dia sudah bisa membaca. Dia bergabung dengan Mensa pada usia 3 tahun, dengan IQ di atas 160 atau setara dengan Einstein dan Stephen Hawking.

Jeeva adalah anggota Mensa termuda di Inggris. Dia telah membuat orangtuanya terkesan ketika masih bayi.

Ketika usianya 7 bulan, dia sudah bisa mengucapkan kucing dan nenek. Pada usia 11 bulan, dia mampu melanjutkan cerita dongeng sebelum tidur. Setelah bisa membaca, dia melahap buku-buku yang untuk anak-anak berusia 5-8 tahun.

7. Zhou Tian

Zhou Tian, baru berusia 14 tahun namun telah diterima di salah satu kampus elite, Universitas Sains dan Teknologi China. Kejeniusan Zhou telah tampak sejak ia masih berusia 3 tahun.

Kala itu, ia sudah bisa mengenali lebih dari 3.000 karakter China. Pada usia 5 tahun, ia kian memperlihatkan bakatnya di bidang matematika.

Pada usia 5 tahun Zhou sudah jago dalam berhitung, baik penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian.

Demikian 7 nama anak terpintar di dunia. Informasi ini bisa menginspirasimu agar bisa menorehkan prestasi yang sama dengan anak-anak yang dinobatkan sebagai anak terpintar di dunia.