Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

ITB Coba Kuliah Tatap Muka di Semester Baru

KOMPAS.com - Institut Teknologi Bandung (ITB) akan melaksanakan kuliah tatap muka dan daring (online) di semester baru, yakni mulai Juni-Juli 2021.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB, Jaka Sembiring mengatakan, meski sudah ada sistem hybrid (campuran) antara kuliah tatap muka dan online. Tapi, pelaksanaan kuliah tetap harus dilakukan secara cermat, terukur, tidak sembarangan, dan prioritas.

Mneurut dia, di kampus Jatinangor memang sudah ada yang melakukan kuliah tatap muka atau online, yakni mahasiswa program pascasarjana.

"Maka, untuk periode Juni-Juli nanti kita coba berikan kesempatan di kampus Ganesha untuk melakukan kegiatan kuliah tatap muka terkendali apabila ada bagian yang harus ditaati kurikulum fakultas," ucap dia melansir laman ITB, Rabu (12/5/2021).

Secara lebih rinci, Direktur Pendidikan ITB, Arief Hariyanto menjelaskan, sistem perkuliahan perkuliahan hybrid ini akan diselenggarakan bagi mahasiswa program sarjana di Kampus ITB Ganesha dan dan ITB Jatinangor.

Kegiatan di dalam kampus ini lebih diarahkan pada praktikum, studio, dan lapangan.

Nantinya, kata Arief, ITB akan menerapkan block schedule artinya masing-masing fakultas/sekolah diberikan hak selama dua minggu melaksanakan kegiatan kuliah tatap muka.

Hal ini dilakukan guna membatasi kapasitas keramaian yang melebihi batas penerapan protokol kesehatan.

Arief menyebut, selama dua bulan ada 2.700 mahasiswa yang melakukan kuliah tatap muka, tapi pelaksanaannya tidak dalam satu waktu dengan jadwal masing-masing fakultas yang telah disepakati.

"Dengan total 40 mata kuliah dari seluruh fakultas dan sekolah akan diberikan akses kegiatan di dalam kampus. Untuk mata kuliah penting bisa kuliah tatap muka, dengan penetapan masing-masing fakultas setelah libur Idul Fitri nanti," jelas dia.

Selain konten perkuliahan kurikulum, bilang dia, ITB juga akan menyiapkan materi dan edukasi hidup sehat dan aman di kos/kontrakan.

Kampus fasilitasi asrama

Namun, apabila dinilai risiko yang terlalu besar untuk tinggal di luar yang minim akan pengetatan prokes yang ada, ITB siap memfasilitasi asrama yang memenuhi kriteria prokes yang ketat.

Sementara itu, fakultas dan sekolah juga diarahkan mampu menyusun protokol pelaksanaan, antara lain:

1. Pembagian waktu kerja/jadwal.

2. Alur mobilitas mahasiswa di dalam gedung.

3. Pengawasan protokol kesehatan oleh mahasiswa selama pelaksanaan kegiatan.

Tentunya, lanjut dia, pelaksanaan perencanaan di atas harus memenuhi kriteria kondisi pandemi di Kota Bandung dan Indonesia yang relatif aman.

"Kemudian indikator ketercapaian pembelajaran mahasiswa dalam mata kuliah wajib atau pilihan," ujarnya.

Di samping itu jumlah dan kondisi mahasiswa, fasilitas, dan dosen harus juga diperhatikan.

Oleh karena itu, sebut dia, pelaksanaan perkuliahan era baru ini perlu mendapatkan dukungan dari berbagai pihak supaya bisa saling bekerjasama.

https://www.kompas.com/edu/read/2021/05/12/115000971/itb-coba-kuliah-tatap-muka-di-semester-baru

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke