Ini Info Pembayaran Biaya Pendidikan Undip Jalur SNMPTN 2020

KOMPAS.com - Bagi calon mahasiswa baru Universitas Diponegoro (Undip) jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2020, maka harus memperhatikan beberapa hal berikut.

Melansir laman resmi Undip, Kamis (30/4/2020), kampus tersebut mengeluarkan pengumuman berisi informasi bagi seluruh calon mahasiswa baru Undip jalur SNMPTN TA 2020/2021.

Memperhatikan masa pandemi saat ini, maka berdasarkan Pengumuman Nomor 19/UN7.P1/PENG/2020, Universitas Diponegoro memberikan toleransi waktu untuk pembayaran biaya pendidikan.

Adapun untuk calon mahasiswa baru jalur SNMPTN TA 2020/2021 dimohon memperhatikan jadwal untuk registrasi dan verifikasi berdasarkan Pengumuman Nomor 18/UN7.P1/PENG/2020.

Dari Pengumuman Nomor 18/UN7.P1/PENG/2020, isinya terkait kegiatan registrasi dan verifikasi mahasiswa baru. Untuk itu calon mahasiswa baru harus memperhatikan hal-hal berikut:

A. Pengumuman dan pembayaran UKT hasil banding

1. Pada tanggal 11 Mei 2020, melalui portal regonline.undip.ac.id (menu Pengumuman UKT), calon mahasiswa baru yang mengajukan banding UKT, akan diberikan salah satu dari rekomendasi di bawah ini:

• Penurunan UKT/
• Penundaan UKT/
• Penurunan dan Penundaan UKT/
• Penolakan

2. Calon mahasiswa yang mendapatkan rekomendasi Penurunan UKT, harus membayar UKT yang telah ditetapkan pada 12-13 Mei 2020 melalui salah satu dari bank mitra Undip.

3. Calon mahasiswa yang mendapatkan rekomendasi Penundaan UKT atau Penurunan dan Penundaan UKT, dapat mengupload berkas verifikasi tanpa mengupload bukti bayar.

4. Calon mahasiswa yang mendapatkan rekomendasi Penolakan, tetap membayar UKT yang telah ditetapkan di awal pada 12 s.d 13 Mei 2020.

5. Calon mahasiswa yang tidak mengajukan banding namun belum dapat membayar UKT pada tanggal 27-30 April 2020, diberikan kesempatan untuk membayar UKT bersamaan dengan pembayaran UKT Banding 12-13 Mei 2020.

B. Unggah berkas verifikasi

1. Calon mahasiswa yang membayar UKT pada tanggal 12-13 Mei 2020, pada tanggal tersebut juga langsung mengunggah berkas verifikasi lengkap, meliputi:

• Formulir registrasi online yang sudah ditandatangani.
• Pernyataan kesanggupan mentaati peraturan Undip yang sudah ditandatangani dan diketahui oleh orangtua/wali.
• Pernyataan Kesesuaian Rapor yang sudah ditandatangani.
• Bukti pembayaran UKT
• Ijazah/ Surat Keterangan Lulus
• Surat Keterangan Kewarganegaraan dan Surat Ijin dari Ditjen Dikti (khusus Warga Negara Asing).

2. Petugas akan melakukan verifikasi berkas tersebut pada 14 Mei 2020.

3. Pengumuman lolos verifikasi akan diinformasikan pada 15 Mei 2020

4. Seluruh calon mahasiswa baru SNMPTN (baik yang mengajukan banding maupun yang tidak) dapat mencetak Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) Sementara mulai 15 Mei 2020.

C. Pemeriksaan kesehatan

1. Calon mahasiswa harus memenuhi beberapa tahap pemeriksaan kesehatan:

• Tes Fisik (RS/ Puskesmas/ Yankes Domisili)
• Tes Narkoba (RSND)
• Tes Buta Warna (RSND)
• Tes Psikometri (RSND)

2. Tes buta warna dan tes psikometri hanya dilakukan oleh mahasiswa yang diterima pada program studi tertentu (daftar program studi terlampir).

3. Calon mahasiswa yang saat ini belum dapat melampirkan hasil tes fisik, dapat mengikuti tes fisik bersamaan dengan pemeriksaan di RSND pada waktu yang akan
ditentukan kemudian.

4. Apabila setelah dilakukan pemeriksaan di RSND, calon mahasiswa ternyata dinyatakan tidak memenuhi persyaratan kesehatan, calon mahasiswa akan direkomendasikan untuk dialihkan ke program studi lain, atau diambil keputusan
lain sesuai ketetapan pimpinan Undip.

D. NIM dan KTM sementara

1. NIM dan KTM Sementara yang dicetak oleh calon mahasiswa pada 20 Mei 2020 belum dapat berlaku tetap

2. Calon mahasiswa yang dinyatakan tidak memenuhi persyaratan kesehatan dan harus dialihkan ke program studi lain akan mengalami perubahan NIM.

3. Calon mahasiswa baru sebaiknya tidak menggunakan NIM dan KTM Sementara untuk kepentingan di luar Undip sebelum mendapatkan KTM asli.