Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Gibran Minta Maaf di Depan Media dan Mengaku Hanya Lulusan SMK

Kompas.com - 28/11/2023, 14:48 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah unggahan di media sosial mengeklaim Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku bahwa ia hanya lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Dalam unggahan itu juga disebutkan bahwa Gibran kemudian meminta maaf di depan media.

Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Narasi yang mengeklaim Gibran meminta maaf di depan media dan mengaku hanya lulusan SMK muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun ini.

Akun tersebut membagikan sebuah sebuah video berdurasi 10 menit 49 detik, pada 26 November 2023 dengan judul:

Gibran buka mulut ng4ku dirinya hanya lulusan smk & minta maaf depan media.

Kemudian, dalam thumbnail video terdapat gambar Gibran sedang memberikan keterangan di hadapan sejumlah awak media. Gambar tersebut diberi keterangan berikut ini:

TERBUKTI HANYA LULUSAN SMK
GIBRAN MINTA MAAF DI DEPAN MEDIA KRNA BERKHIANAT

Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Gibran meminta maaf di depan media dan mengaku hanya lulusan SMKAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Gibran meminta maaf di depan media dan mengaku hanya lulusan SMK

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri gambar di thumbnail video yang memperlihatkan Gibran sedang memberikan keterangan di hadapan sejumlah awak media.

Hasilnya, gambar tersebut identik dengan yang ada di laman Tempo.co ini.

Dalam keterangannya, gambar itu adalah momen ketika Gibran bersiap menyerahkan berkas pendaftaran sebagai kader PDI-P di kantor DPC PDI-P Solo, Jawa Tengah pada 23 September 2019.

Saat itu, Gibran mendaftar sebagai kader PDI-P karena akan maju sebagai calon Wali Kota Solo.

Sementara itu, setelah disimak sampai tuntas tidak ditemukan informasi Gibran meminta maaf di depan media dan mengaku hanya lulusan SMK.

Narator video hanya membacakan artikel di laman Fajar.co.id ini, yang berjudul "Terungkap Surat Kemendikbud soal Ijazah Gibran, Said Didu: Ternyata Setingkat SMK". 

Artikel tersebut memuat pernyataan mantan Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Muhammad Said Didu yang menyebut ijazah Gibran setara dengan SMK.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Amnesty International Catat 114 Vonis Hukuman Mati di Indonesia pada 2023

Amnesty International Catat 114 Vonis Hukuman Mati di Indonesia pada 2023

Data dan Fakta
[HOAKS] Imbauan Mewaspadai Aksi Balas Dendam Komplotan Begal di Sumut

[HOAKS] Imbauan Mewaspadai Aksi Balas Dendam Komplotan Begal di Sumut

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penertiban NIK di Jakarta Dilakukan Bertahap

[KLARIFIKASI] Penertiban NIK di Jakarta Dilakukan Bertahap

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Mike Tyson Akan Berikan 10 Juta Dollar AS untuk Pria yang Menikahi Putrinya

[HOAKS] Mike Tyson Akan Berikan 10 Juta Dollar AS untuk Pria yang Menikahi Putrinya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Tiga Anak di Rafah Berpura-pura Jadi Korban Serangan Israel

[HOAKS] Tiga Anak di Rafah Berpura-pura Jadi Korban Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seorang Perempuan Jadi Korban Pembegalan di Baubau pada 28 Mei

[HOAKS] Seorang Perempuan Jadi Korban Pembegalan di Baubau pada 28 Mei

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Terowongan Menghubungkan Rafah ke Mesir

[HOAKS] Foto Terowongan Menghubungkan Rafah ke Mesir

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Menilik Kabar TNI-Polri Usir Pasien dan Penutupan RSUD Madi, Papua

[KLARIFIKASI] Menilik Kabar TNI-Polri Usir Pasien dan Penutupan RSUD Madi, Papua

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Presiden Iran Selamat dari Kecelakaan Helikopter, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks Presiden Iran Selamat dari Kecelakaan Helikopter, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Hujan Ikan Terjadi di Jalanan China, Bukan Iran

[KLARIFIKASI] Foto Hujan Ikan Terjadi di Jalanan China, Bukan Iran

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Pengibaran Bendera Palestina di Puncak Piramida Mesir Hasil Rekayasa

[KLARIFIKASI] Video Pengibaran Bendera Palestina di Puncak Piramida Mesir Hasil Rekayasa

Hoaks atau Fakta
Kilas Balik Berdirinya Amnesty International dan Sepak Terjangnya...

Kilas Balik Berdirinya Amnesty International dan Sepak Terjangnya...

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Undian Berhadiah dari Bank Jatim

[HOAKS] Undian Berhadiah dari Bank Jatim

Hoaks atau Fakta
Joseph Ignece Guillotin, Dokter yang Namanya Dipakai untuk Alat Pancung

Joseph Ignece Guillotin, Dokter yang Namanya Dipakai untuk Alat Pancung

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Video Sule Promosi Judi Online

[HOAKS] Video Sule Promosi Judi Online

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com