Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Reshuffle Kabinet dan Akses Medsos Diputus

Kompas.com - 27/11/2023, 12:12 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Media sosial ramai dengan beredarnya foto berisi daftar nama rencana reshuffle atau perombakan ketujuh di Kabinet Indonesia Maju.

Beredar pula hoaks politik, kecelakaan kapal, sampai rumor pemutusan akses media sosial di Indonesia.

Agar tidak terjebak informasi keliru, simak rangkuman penelusuran fakta yang dilakukan oleh Tim Cek Fakta pekan ini.

Belum ada reshuffle ketujuh

Foto berisi 11 nama pejabat yang diklaim akan menjadi menteri, Panglima TNI, dan Kepala Badan Intelijen Negara.

Daftar reshuffle kabinet itu disebut telah disetujui oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) membantah kabar tersebut. Kemensetneg tidak pernah mengeluarkan dokumen berisi daftar perombakan kabinet seperti yang beredar di media sosial.

"Ini hoaks. Ini menunjukkan banyaknya hoaks yang harus diwaspadai," kata Mensesneg Pratikno, Rabu (22/11/2023).

Fakta selengkapnya dapat dibaca di sini.

Hoaks ijazah Gibran dicabut Kemendikbud

Sebuah video di Facebook mengeklaim Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) mencabut ijazah strata 1 (S1) Gibran Rakabuming Raka.

Narasi itu beredar setelah tudingan ijazah palsu Management Development Institute of Singapore (MDIS) milik calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 tersebut.

Surat dengan nomor 2296/Belmawa/Kep/IJLN/2019 yang diterbitkan pada 8 Agustus 2019 itu menyatakan, ijazah atas nama Gibran Rakabuming Raka dari University of Bradford telah disetarakan dengan Sarjana.

Pelaksana Tugas Dirjen Pendidikan, Tinggi, Riset dan Teknologi, Kemendikbud Ristek, Profesor Nizam memastikan ijazah Gibran asli.

Penelusuran lebih lanjut dapat dibaca di sini.

Hoaks kecelakaan kapal di Pelabuhan Padang Bai

Video kapal kecelakaan di pelabuhan Padang Bai, Kabupaten Karangasem, Bali beredar di media sosial.

Kapal bertuliskan "Blue Lagoon Island" itu terombang-ambing dalam keadaan miring, sementara para penumpang menyelamatkan diri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fitur AI Terbaru dari Microsoft Dinilai Membahayakan Privasi

Fitur AI Terbaru dari Microsoft Dinilai Membahayakan Privasi

Data dan Fakta
Beragam Informasi Keliru Terkait Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Beragam Informasi Keliru Terkait Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Presiden Iran Selamat dari Kecelakan Helikopter

[HOAKS] Presiden Iran Selamat dari Kecelakan Helikopter

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Benarkah Oposisi Tak Lagi Dibutuhkan dalam Pemerintahan?

CEK FAKTA: Benarkah Oposisi Tak Lagi Dibutuhkan dalam Pemerintahan?

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Isu Lama, Produk Bayi Mengandung Bahan Penyebab Kanker

[KLARIFIKASI] Isu Lama, Produk Bayi Mengandung Bahan Penyebab Kanker

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Suporter Indonesia Kumandangkan Takbir Jelang Laga Lawan Irak

[HOAKS] Suporter Indonesia Kumandangkan Takbir Jelang Laga Lawan Irak

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bansos Tunai Rp 175 Juta Mengatasnamakan Kemensos

[HOAKS] Bansos Tunai Rp 175 Juta Mengatasnamakan Kemensos

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Ini Bukan Pemakaman Presiden Iran Ebrahim Raisi

[KLARIFIKASI] Foto Ini Bukan Pemakaman Presiden Iran Ebrahim Raisi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Modus Baru Mencampur Gorengan dengan Narkoba

[HOAKS] Modus Baru Mencampur Gorengan dengan Narkoba

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Aturan Pelarangan TikTok di Berbagai Negara, Simak Alasannya

INFOGRAFIK: Aturan Pelarangan TikTok di Berbagai Negara, Simak Alasannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Kenaikan Tarif Listrik, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Kenaikan Tarif Listrik, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
Toni Kroos dan Cerita Sepatu Istimewanya...

Toni Kroos dan Cerita Sepatu Istimewanya...

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Konteks Keliru Terkait Video Helikopter Medevac AS

[KLARIFIKASI] Konteks Keliru Terkait Video Helikopter Medevac AS

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Penerapan Denda Rp 500 Juta pada Pengobatan Alternatif

[HOAKS] Penerapan Denda Rp 500 Juta pada Pengobatan Alternatif

Hoaks atau Fakta
Fakta-fakta Terkait Insiden Turbulensi Pesawat Singapore Airlines

Fakta-fakta Terkait Insiden Turbulensi Pesawat Singapore Airlines

Data dan Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com