Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Penemuan Ratusan Makam Bayi di Ponpes Al Zaytun

Kompas.com - 01/09/2023, 13:22 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah konten di media sosial memuat narasi soal penemuan ratusan makam bayi di Pondok Pesantren Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Konten berisi klaim soal penemuan ratusan makam bayi di Ponpes Al Zaytun dibagikan di TikTok oleh akun ini dan ini.

Berikut narasi yang dibagikan:

GEMPAR...!!! Ratusan Makam Bayi Ditemukan Pekerja Saat Bersih2 DiPerkebunan Al Zayitun Indramayu ratusan tulang bayi aborsi.

Narasi itu disematkan pada video berdurasi 2 menit 18 detik yang telah ditonton lebih dari 11.700 kali dan mendapatkan lebih dari 400 likes.

Dalam video itu, tampak sejumlah orang berdiri di lahan perkebunan. Satu orang berbaju oranye terlihat memeriksa tanah.

Hoaks, penemuan ratusan makam bayi di Ponpes Al ZaytunScreenshot Hoaks, penemuan ratusan makam bayi di Ponpes Al Zaytun

Penelusuran Kompas.com

Setelah ditelusuri menggunakan teknik reverse image search, ditemukan bahwa klip itu bukan penemuan makam bayi di Ponpes Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat.

Klip itu dicatut dari YouTube KompasTV dan dibagikan ulang dengan narasi menyesatkan.

Klip asli diunggah pada 2 Juli 2023, dengan judul "Temuan Baru Kerangka Bayi, Kuburan ke-6 Ditemukan Tak Jauh dari Penemuan Kerangka Pertama!".

Berikut deskripsi video yang dicantumkan:

BANYUMAS, KOMPAS.TV - Kerangka bayi hasin inses ayah dengan anak kandungnya kembali ditemukan Tim Inafis Polresta Banyumas di pekarangan warga di Kelurahan Tanjung, Banyumas, Jawa Tengah.

Ini mejadi kerangka bayi ke-6 yang ditemukan oleh tim penggali. Kuburan ke-6 ini ditemukan berjarak sekitar 1-2 meter dari tempat penemuan kerangka pertama.

Setelah melakukan pemeriksaan sementara dan olah TKP, temuan tersebut oleh Tim Inafis Polresta Banyumas dibawa ke Rumah Sakit Margono Purwokerto untuk diperiksa oleh dokter forensik.

Meski telah ditemukan 6 kerangka, polisi masih terus mencari kerangka lain dari kasus pembunuhan bayi oleh ayah kandung. Pasalnya, menurut pengakuan pelaku, ia telah membunuh dan mengubur 7 bayinya.


Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten soal penemuan ratusan makam bayi di Ponpes Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat, adalah hoaks.

Klip yang dibagikan di TikTok dicatut dari konten YouTube KompasTV, 2 Juli 2023. Klip asli adalah video penemuan kerangka bayi hasil inses ayah dengan anak kandungnya.

Kerangka itu ditemukan oleh Tim Inafis Polresta Banyumas di pekarangan warga di Kelurahan Tanjung, Banyumas, Jawa Tengah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

INFOGRAFIK Cek Fakta, Anies Sebut 85 Persen Masyarakat Indonesia Bangun Rumah Sendiri

INFOGRAFIK Cek Fakta, Anies Sebut 85 Persen Masyarakat Indonesia Bangun Rumah Sendiri

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Surabaya Lumpuh karena Demo Mahasiswa Tolak Politik Dinasti

[HOAKS] Surabaya Lumpuh karena Demo Mahasiswa Tolak Politik Dinasti

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Akun Palsu UNHCR Indonesia Berkomentar soal Pengungsi Rohingya

[HOAKS] Akun Palsu UNHCR Indonesia Berkomentar soal Pengungsi Rohingya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Megawati Serahkan Tumpeng ke Jokowi, Bersatu Dukung Ganjar

[HOAKS] Megawati Serahkan Tumpeng ke Jokowi, Bersatu Dukung Ganjar

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Erupsi Gunung Sinabung Dinarasikan sebagai Letusan Marapi

INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Erupsi Gunung Sinabung Dinarasikan sebagai Letusan Marapi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Gibran Babak Belur Diamuk Warga Solo

[HOAKS] Gibran Babak Belur Diamuk Warga Solo

Hoaks atau Fakta
Disinformasi GDHCN, WHO Tidak Punya Kewenangan Membatasi Akses Wisatawan

Disinformasi GDHCN, WHO Tidak Punya Kewenangan Membatasi Akses Wisatawan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Tanaman Bionik Baru Mengandung Nanopartikel

[HOAKS] Tanaman Bionik Baru Mengandung Nanopartikel

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Muhaimin Sebut Perbanyak Pabrik Gula Dapat Kurangi Impor

CEK FAKTA: Muhaimin Sebut Perbanyak Pabrik Gula Dapat Kurangi Impor

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Gunung Tangkuban Parahu Erupsi pada 7 Desember

[HOAKS] Video Gunung Tangkuban Parahu Erupsi pada 7 Desember

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bawaslu Coret Gibran dari Daftar Cawapres

[HOAKS] Bawaslu Coret Gibran dari Daftar Cawapres

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Cek Fakta Pernyataan Prabowo soal Kekaisaran Ottoman

INFOGRAFIK: Cek Fakta Pernyataan Prabowo soal Kekaisaran Ottoman

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks! Ada Gambar Bintang Daud di Bendera Palestina pada 1939

INFOGRAFIK: Hoaks! Ada Gambar Bintang Daud di Bendera Palestina pada 1939

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Nyamuk Wolbachia Jadi Senjata Pembunuh Manusia

[VIDEO] Beredar Hoaks Nyamuk Wolbachia Jadi Senjata Pembunuh Manusia

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Euthanasia di Jerman Wajib Vaksin Dosis Lengkap

[HOAKS] Euthanasia di Jerman Wajib Vaksin Dosis Lengkap

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com