Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
Narator video membacakan beberapa artikel yang tidak terkait dengan narasi tersebut.
Artikel pertama yang dibacakan narator yakni berjudul “Diam-Diam Sudah Puluhan Saksi Diperiksa Bareskrim, Rocky Gerung Tinggal Tunggu Waktu” di laman Riau Pos ini.
Artikel tersebut membahas soal Bareskrim Polri yang telah memeriksa puluhan saksi dalam kasus dugaan penghinaan Rocky Gerung terhadap Jokowi.
Kemudian, artikel kedua yang dibacakan narator berjudul “Demo Tolak Rocky Gerung di Sampang Madura Ricuh, 2 Polisi Terluka” di laman Detik.com ini.
Artikel tersebut membahas mengenai demo menolak Rocky Gerung di Sampang, Madura yang berakhir ricuh sehingga mengakibatkan dua orang polisi mengalami luka.
Selanjutnya, artikel ketiga yang dibacakan narator berjudul “Polisi Jelaskan Progres Pengusutan Dugaan Rocky Gerung Hina Marga Laoly” di laman Detik.com ini.
Artikel tersebut memuat pernyataan dari Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak yang mengatakan bahwa saat ini polisi masih menyelidiki kasus dugaan Rocky Gerung menghina marga Laoly.
Menurut dia, polisi meminta pendapat ahli ITE, ahli bahasa, dan ahli pidana untuk mengusut kasus tersebut.
Narasi soal polisi menangkap tiga anak buah Rocky Gerung tidak benar atau hoaks.
Tiga orang yang memakai baju tahanan pada thumbnail video bukan anak buah Rocky, melainkan pelaku pencurian mobil yang ditangkap Polrestabes Semarang pada tahun 2021.
Kemudian, antara judul dengan isi video tidak sesuai. Narator membacakan beberapa artikel yang tidak terkait dengan narasi penangkapan anak buah Rocky Gerung oleh polisi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.