Ada banyak asumsi setelah kematian Nancy. Ada yang menyebut bahwa pengedar narkoba mencuri di kamar mereka dan membunuh Nancy.
Ada yang menyebut Sid tidak mampu membunuh Nancy karena terlalu mabuk.
Ada juga spekulasi bahwa Redglare yang telah membunuh Nancy karena mencoba mencuri uang tunai di kamar hotel mereka.
Teori lain menyebut bahwa kejadian di kamar nomor 100 itu adalah upaya bunuh diri ganda yang gagal.
Namun, investigasi lebih lanjut soal asumsi dan teori itu tidak pernah dilakukan. Sid menjadi tersangka utama dan dia mengaku telah membunuh kekasihnya.
Setelah tewasnya Nancy, Sid ditangkap. Tetapi Virgin Record yang merupakan labelnya saat itu, menjamin bebas Sid dengan jaminan sebesar 25.000 dolar AS.
Setelah kematian Nancy, Sid berusaha bunuh diri berulang kali. Dia pernah menyayat pergelangan tangannya, tetapi gagal bunuh diri.
Tindakan itu disebut karena Sid tidak berdaya menahan rasa kehilangan setelah Nancy meninggal.
Meski lolos dari penjara karena membunuh Nancy, pembebasan bersyarat Sid dicabut setelah melakukan kekerasan di sebuah bar.
Dia sempat dipenjara, tetapi berhasil bebas kembali dengan jaminan 10.000 dolar AS.
Setelah lolos dari penjara dua kali, Sid merayakannya dengan mengadakan pesta di Greenwich Village dengan pacar barunya, Michelle Robinson.
Pagi hari, pada 2 Februari 1979, Sid ditemukan tewas akibat overdosis heroine di apartemen pacar barunya. Jasadnya ditemukan oleh pacar dan ibunya.
Sid tewas di usia 21 tahun, sekitar empat bulan setelah kematian Nancy.
Kisah Sid dan Nancy menjadi kisah tragis ikonik dalam dunia musik.
Sejumlah narasi mengibaratkannya sebagai cinta sehidup semati. Namun, itu tidak lebih dari kisah pemuda yang terjebak dalam lingkar pemakaian obat-obatan terlarang.
Dikutip dari Penegak Hukum Narkoba Pemerintah AS (DEA), penyalahgunaan obat dan penggunaan obat terlarang turut berkontribusi pada peningkatan kasus kriminal antara tahun 1960-an hingga awal 1990-an.
Pada 1960-an, sebanyak 4 juta orang Amerika yang pernah mencoba narkoba. Pada 1970-an, jumlahnya meningkat menjadi lebih dari 121 juta orang yang terlibat penyalahgunaan dan peredaran narkoba.
Peredaran dan penyalahgunaan obat-obatan itu juga menimpa kelompok punk, tempat Sid dan Nancy bernaung.
Di usia yang masih belia, mereka dihadapkan dengan masalah psikologis dan sosial yang problematik.
Nancy yang tidak mendapat pengobatan layak atas penyakit mentalnya, serta kesenjangan sosial yang dialami Sid, mendorong keduanya mengalami akhir yang tragis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.