Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalajahi Dusun Merak TN Baluran, Hanya Punya Satu SD dan Ada Panel Surya di Setiap Rumah

Kompas.com - 02/11/2022, 13:30 WIB
Ahmad Suudi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

Pihaknya telah mengajukan pendirian Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) di dusun itu untuk kelanjutan pendidikan formal siswa-siswanya.

Namun niat itu belum terwujud karena belum terlaksana kerjasama antara Balai TN Baluran, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Situbondo, dan Dispendik Provinsi Jawa Timur.

Selama ini lulusan SD Merak dikirim orangtua mereka ke pesantren di luar dusun, untuk melanjutkan pendidikan formal sekaligus belajar ilmu agama Islam.

"Kalau di pondok, asramanya sudah ada, ilmu agama dan umum juga ada. Mayoritas, bisa dikatakan 90 persen, kelulusannya (SD Merak) melanjutkan keluar," kata Fuadaily lagi.

Panel surya di setiap rumah

Bilik sampai Balanan berisi titik-titik permukiman yang dihuni total 360 KK, yang 90 persen telah memiliki panel surya. Data ini disampaikan Ketua RT 2, RW 11, Dusun Merak, Misran.

Rohman, putra pertama Misran, merupakan orang pertama yang membawa panel surya ke kampung itu. Dia telah mempelajarinya di Malang sekitar 10 tahun yang lalu.

Mula-mula masyarakat memanfaatkan saluran listrik dari mesin diesel yang menyala pukul 17.00 sampai 22.00 WIB setiap hari, dengan membayar Rp 100 ribu per bulan.

Namun, usaha penyedia saluran listrik dari diesel itu semakin ditinggalkan, seiring semakin banyaknya rumah yang terpasangi panel surya.

Baca juga: Pengabdian Masyarakat, Dosen UNJ Instalasi Lampu Panel Surya di Hutan Kota Lamping

Warga Dusun Merak belajar sendiri instalasi panel surya secara off-grid dengan aki basah, yang biasanya mampu menyalakan tiga atau empat lampu.

Mereka membeli bahan-bahan di Pasar Asembagus, Situbondo, termasuk panel surya yang harganya lebih dari Rp 2 juta per lembar.

Sayangnya, sering ditemui kendala aki soak karena menerima arus listrik berlebih, disebabkan daya tampungnya tidak sesuai dengan jumlah listrik yang dihasilkan panel surya.

Sementara untuk membeli satu paket yang spesifikasinya saling sesuai, merek harus merogoh uang lebih banyak, yakni hingga Rp 10 juta per set.

"Kapasitas panel terlalu besar, lalu aki soak dan kebakar. Itu kendala yang sering dikeluhkan warga. Kita kan nggak tahu panel surya dan aki yang berapa, harusnya ada alat lain antara panel surya dan aki," kata Misran, Senin (24/10/2022).

Baca juga: Plus Minus Gunakan Panel Surya di Rumah, Apa Saja Itu?

Di sisi lain, Perusahaan Listrik Negara (PLN) berencana menyambungkan saluran kabelnya ke Dusun Merak, melengkapi pembangunan jalan yang sedang dikerjakan.

Warga Merak pun menyambut positif rencana itu, kendati selama ini justru telah menggunakan energi baru terbarukan yakni energi surya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Foto Ular Raksasa di Carolina Selatan

[HOAKS] Foto Ular Raksasa di Carolina Selatan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

[HOAKS] Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Presiden FIFA Minta Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Presiden FIFA Minta Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Undian Berhadiah 30 Motor dalam Rangka Ulang Tahun

[HOAKS] Undian Berhadiah 30 Motor dalam Rangka Ulang Tahun

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Wawancara Raffi Ahmad soal Situs Judi

[HOAKS] Video Wawancara Raffi Ahmad soal Situs Judi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ustaz Solmed Promosikan Situs Judi

[HOAKS] Video Ustaz Solmed Promosikan Situs Judi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks FIFA Ulang Laga Indonesia Vs Uzbekistan, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks FIFA Ulang Laga Indonesia Vs Uzbekistan, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Pria yang Kibarkan Bendera Palestina Bukan Raja Denmark

INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Pria yang Kibarkan Bendera Palestina Bukan Raja Denmark

Hoaks atau Fakta
Kompilasi Foto Hewan Menakjubkan yang Dibuat dengan AI Generatif...

Kompilasi Foto Hewan Menakjubkan yang Dibuat dengan AI Generatif...

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ular Piton Menelan Anak Kecil

[HOAKS] Video Ular Piton Menelan Anak Kecil

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Video Hashim dan Prabowo Terkait Janji Politik Disajikan dalam Konteks Keliru

INFOGRAFIK: Video Hashim dan Prabowo Terkait Janji Politik Disajikan dalam Konteks Keliru

Hoaks atau Fakta
Cahaya Langit Aurora Tidak Terkait Eksperimen HAARP

Cahaya Langit Aurora Tidak Terkait Eksperimen HAARP

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Vladimir Putin Umumkan Rusia Akan Bersatu dengan Yaman

[HOAKS] Video Vladimir Putin Umumkan Rusia Akan Bersatu dengan Yaman

Hoaks atau Fakta
Hoaks Terkait Sandra Dewi, Dijemput Paksa Polisi dan Temuan Emas Batangan

Hoaks Terkait Sandra Dewi, Dijemput Paksa Polisi dan Temuan Emas Batangan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Warga Gaza Buat Video Rekayasa untuk Tarik Simpati

[HOAKS] Warga Gaza Buat Video Rekayasa untuk Tarik Simpati

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com