Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/08/2022, 12:48 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar video di media sosial yang diklaim sebagai perang antara Amerika Serikat (AS) bersama Taiwan, melawan China.

Video itu beredar setelah konflik China dan Taiwan kembali memanas di tengah kunjungan Ketua DPR Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi. Aktivitas militer di kedua negara itu pun meningkat.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, itu merupakan konten manipulasi.

Video kebakaran pesawat dan simulasi video game digabungkan dan diklaim sebagai video perang Taiwan melawan China.

Narasi yang beredar

Video yang diklaim sebagai perang Taiwan melawan China, disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini.

Ketiga akun tersebut mengunggah video dalam durasi panjang. Salah satunya hingga 3 jam 54 menit dan banyak cuplikan yang diulang-ulang.

Kendati demikian, terdapat dua cuplikan video menonjol yang jadi sorotan. Pertama, ketika tembakan beruntun dilepaskan di udara untuk menargetkan sebuah pesawat dan video sebuah pesawat yang terbakar.

Berikut narasinya:

BREAKING /USA & Taiwan Vs China War

Tangkapan layar unggahan konten manipulasi di sebuah akun Facebook, Rabu (3/8/2022), menampilkan video yang diklaim sebagai perang Taiwan melawan China.akun Facebook Tangkapan layar unggahan konten manipulasi di sebuah akun Facebook, Rabu (3/8/2022), menampilkan video yang diklaim sebagai perang Taiwan melawan China.
Penelusuran Kompas.com

Cuplikan tembakan beruntun di udara bukanlah video dari kejadian nyata, melainkan sebuah simulasi video game.

Sumber asli video dan hasilnya ditemukan di kanal YouTube Compared Comparison, yang diunggah pada 2 Januari 2021 dan 29 Januari 2022.

Video berjudul "ArmA 3 - A-10 Warthog vs Anti-Air Tank - Missiles and Tracers firing - GAU-8 Avenger - Simulation" memuat keterangan bahwa ini merupakan simulasi video game.

Pengunggah berkata, dia tidak bermaksud mengglorifikasi perang. Simulasi dibuat dengan menggunakan konten dari Bohemia Interactive. Bohemia Interactive merupakan developer game yang meluncurkan permainan seri Arma, termasuk Arma 3.

Kumpulan video serupa dari Compared Comparison dapat dilihat di sini.

Sementara, cuplikan vidoe pesawat kebakaran bukan berlokasi di China atau Taiwan, melainkan di Rusia.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tidak benar Satelit Cuaca Dimatikan Saat Kecelakaan Presiden Iran

Tidak benar Satelit Cuaca Dimatikan Saat Kecelakaan Presiden Iran

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Jakarta Masih Ibu Kota sampai Ada Keppres Pemindahan

[KLARIFIKASI] Jakarta Masih Ibu Kota sampai Ada Keppres Pemindahan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Foto Helikopter Presiden Iran Terbakar di Udara, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks Foto Helikopter Presiden Iran Terbakar di Udara, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Putin dalam Pesawat Menuju Pemakaman Presiden Iran

[HOAKS] Video Putin dalam Pesawat Menuju Pemakaman Presiden Iran

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan Puing Sirip Helikopter Presiden Iran yang Jatuh

INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan Puing Sirip Helikopter Presiden Iran yang Jatuh

Hoaks atau Fakta
Fitur AI Terbaru dari Microsoft Dinilai Membahayakan Privasi

Fitur AI Terbaru dari Microsoft Dinilai Membahayakan Privasi

Data dan Fakta
Beragam Informasi Keliru Terkait Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Beragam Informasi Keliru Terkait Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Presiden Iran Selamat dari Kecelakaan Helikopter

[HOAKS] Presiden Iran Selamat dari Kecelakaan Helikopter

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Benarkah Oposisi Tak Lagi Dibutuhkan dalam Pemerintahan?

CEK FAKTA: Benarkah Oposisi Tak Lagi Dibutuhkan dalam Pemerintahan?

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Isu Lama, Produk Bayi Mengandung Bahan Penyebab Kanker

[KLARIFIKASI] Isu Lama, Produk Bayi Mengandung Bahan Penyebab Kanker

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Suporter Indonesia Kumandangkan Takbir Jelang Laga Lawan Irak

[HOAKS] Suporter Indonesia Kumandangkan Takbir Jelang Laga Lawan Irak

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bansos Tunai Rp 175 Juta Mengatasnamakan Kemensos

[HOAKS] Bansos Tunai Rp 175 Juta Mengatasnamakan Kemensos

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Ini Bukan Pemakaman Presiden Iran Ebrahim Raisi

[KLARIFIKASI] Foto Ini Bukan Pemakaman Presiden Iran Ebrahim Raisi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Modus Baru Mencampur Gorengan dengan Narkoba

[HOAKS] Modus Baru Mencampur Gorengan dengan Narkoba

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Aturan Pelarangan TikTok di Berbagai Negara, Simak Alasannya

INFOGRAFIK: Aturan Pelarangan TikTok di Berbagai Negara, Simak Alasannya

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com