Sonic the Hedgehog pada akhirnya menjadi maskot dari Sega. Namun, bagaimana landak biru dengan kecepatan super itu bisa tercipta?
Sega yang menyadari bahwa mereka membutuhkan jagoan untuk mengalahkan dominasi Nintendo akhirnya membentuk tim khusus untuk merancang game yang tak hanya menjadi daya tarik Sega Genesis, tetapi juga menjadi maskot perusahaan.
Dilansir dari Polygon, tugas itu diserahkan kepada Naoto Oshima dan Hirokazu Yasuhara, yang dipercaya mampu membuat karakter yang dapat mengalahkan Mario.
Oshima kebagian tugas menangani desain visual, sedangkan Yasuhara bertanggung jawab atas desain game dan arena permainan.
Baca juga: KABAR DATA: Penjualan Nintendo Wii U dan Nintendo 3DS
Sega sempat menguji beragam konsep, termasuk armadillo, landak, anjing, dan "seorang lelaki tua berkumis" (yang akhirnya menjadi Dr Robotnik alias Eggman, antagonis dalam game Sonic the Hedgehog) saat mencari maskot.
Oshima mengatakan bahwa dia menggambar berbagai konsep itu di papan, dan membawa sketsa tersebut ke Central Park di Manhattan, di mana ia meminta pendapat orang-orang secara acak tentang konsep mana yang paling mereka sukai.
Menurut Oshima, landak adalah yang paling populer.
"Orang-orang menunjuk dan menyukainya. Kedua adalah Eggman. Ketiga adalah anjing. Ini agak mengejutkan. Saya bertanya pada diri sendiri 'Mengapa landak?' Kesimpulannya bagi saya ... adalah bahwa oleh banyak orang landak dinilai melampaui batasan ras, jenis kelamin, dan mewakili berbagai jenis orang," ungkapnya.
Desain Sonic juga berakar pada bagaimana Sega ingin direpresentasikan, yakni konsol game yang "keren", "gesit", dan membuat pemiliknya "percaya diri".
Baca juga: Bernarkah Konsol Wii yang Berfungsi Akan Dihancurkan Nintendo Secara Otomatis?
Game pertama Sonic the Hedgehog akhirnya diluncurkan untuk Sega Genesis pada 23 Juni 1991 atau 31 tahun silam.
Ia menjadi game andalan Sega untuk berperang melawan konsol baru Nintendo, Super NES yang diluncurkan bersama game Mario terbaru, Super Mario World.
Bagaimana hasilnya? Data penjualan game dan konsol yang menjawabnya.
Dilansir dari VGChartz, Sonic the Hedgehog membukukan terjual lebih dari 15 juta kopi, sedangkan Super Mario World terjual 20,61 juta kopi.