Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

22 Juni 1981: Mark David Chapman Mengaku Bersalah Membunuh John Lennon

Kompas.com - 22/06/2022, 20:25 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Bayu Galih

Tim Redaksi

Buku itu juga memaparkan pengakuan Fenton Bresler, pengacara dan penulis buku Who Killed John Lennon? (1981), yang memperoleh dokumen rahasia dari FBI dan CIA yang mengeklaim Lennon sedang dilacak oleh badan-badan intelijen selama tahun 1970-an.

Chapman juga disebut dikendalikan menggunakan obat-obatan dan hipnosis, serta disebut sempat menghilang dan berada di Chicago selama tiga hari sebelum tiba di New York.

Hal ini diklaim menunjukkan bahwa Chapman sedang dilatih untuk membunuh Lennon.

Bresler juga mengutip letnan polisi New York yang menginterogasi Chapman pada malam pembunuhan Lennon, yang mengatakan bahwa Chapman tampak seperti telah "diprogram".

Dilansir dari Daily Star, gagasan bahwa Chapman telah diprogram untuk menghabisi nyawa mantan pentolan Beatles itu juga diungkapkan penulis Phil Strongman.

Menurut Strongman, dalam bukunya John Lennon: Life, Times and Assassination (2010), Chapman telah diprogram untuk melakukan pembunuhan, dengan novel The Catcher in the Rye sebagai pemicunya.

Selain keterlibatan CIA dan FBI, beredar pula teori yang menyebut bahwa pembunuh Lennon sebenarnya adalah penjaga pintu gedung apartemen, bukan Chapman.

Akan tetapi, Chapman tidak pernah menyangkal bahwa dia adalah orang yang menghabisi nyawa Lennon dan bahwa dia bertindak seorang diri.

Chapman mengaku bersalah

Tidak diragukan lagi bahwa Chapman telah menembak Lennon, tetapi sedikit yang mengira bahwa ia akan mengakui kesalahannya di pengadilan.

Dilansir dari UCR, pengacara Chapman telah mengajukan pembelaan tidak bersalah dengan alasan kondisi kejiwaan yang terganggu.

Ketika ditangkap, Chapman memberi tahu petugas bahwa dia adalah Holden Caulfield (protagonis novel The Catcher in the Rye) dan juga iblis.

Tak hanya itu, pada awal 1981 Chapman mengirim surat ke New York Times berisi ajakan kepada semua orang untuk menemukan pencerahan dalam novel karya J.D. Salinger itu.

Namun, saat tanggal persidangan semakin dekat, Chapman menolak strategi pengacaranya yang memintanya mengaku sakit jiwa di depan pengadilan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta-fakta Terkait Insiden Turbulensi Pesawat Singapore Airlines

Fakta-fakta Terkait Insiden Turbulensi Pesawat Singapore Airlines

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Konteks Keliru soal Video Ronaldo Sapa Suporter Timnas Indonesia

[KLARIFIKASI] Konteks Keliru soal Video Ronaldo Sapa Suporter Timnas Indonesia

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

[HOAKS] Video Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Rekaman Suara Sri Mulyani Marahi Pegawai Bea Cukai

[HOAKS] Rekaman Suara Sri Mulyani Marahi Pegawai Bea Cukai

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Turbulensi Pesawat ALK, Bukan Singapore Airlines

[KLARIFIKASI] Video Turbulensi Pesawat ALK, Bukan Singapore Airlines

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Donald Trump Pakai Helm dan Seragam Militer

[HOAKS] Foto Donald Trump Pakai Helm dan Seragam Militer

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Korban Serangan Israel di Gaza pada 2014 Dibagikan dengan Konteks Keliru

[KLARIFIKASI] Foto Korban Serangan Israel di Gaza pada 2014 Dibagikan dengan Konteks Keliru

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

INFOGRAFIK: Muncul Hoaks Warga Rafah Bikin Video Rekayasa Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar Gaji ke-13 PNS Akan Dihentikan

INFOGRAFIK: Tidak Benar Gaji ke-13 PNS Akan Dihentikan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seorang Ibu di AS Disuntik Mati karena Telantarkan Anaknya

[HOAKS] Seorang Ibu di AS Disuntik Mati karena Telantarkan Anaknya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran Terbakar

[HOAKS] Foto Helikopter yang Ditumpangi Presiden Iran Terbakar

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Belum Ada Keputusan Diskualifikasi Timnas Israel di Olimpiade Paris

[KLARIFIKASI] Belum Ada Keputusan Diskualifikasi Timnas Israel di Olimpiade Paris

Hoaks atau Fakta
Dituding Tiru Suara Scarlet Johansson, OpenAI Hapus Fitur Suara dari ChatGPT

Dituding Tiru Suara Scarlet Johansson, OpenAI Hapus Fitur Suara dari ChatGPT

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Video Lama Presiden Iran Naik Helikopter Dinarasikan Keliru

[KLARIFIKASI] Video Lama Presiden Iran Naik Helikopter Dinarasikan Keliru

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Badan Intelijen Iran Gerebek Kedubes India di Teheran

[HOAKS] Badan Intelijen Iran Gerebek Kedubes India di Teheran

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com