Mesut Oezil kepada Indonesia: Jika Ingin Sepak Bola Berhasil, Harus Mau Keluarkan Dana Besar

KOMPAS.com - Kedatangan pemain sepak bola asal Jerman, Mesut Oezil, disambut meriah oleh masyarakat Indonesia.

Selama kunjungannya ke Indonesia, Oezil dijadwalkan menghadiri sejumlah acara, termasuk konferensi pers ekslusif Oezil bersama Concave Indonesia yang diresmikan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Dalam acara yang digelar di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, pada Rabu (25/5/2022), sore WIB, gelandang Fenerbahce itu mengomentari persepakbolaan Tanah Air.

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Rabu (25/5/2022), Oezil mengatakan bahwa sepak bola Indonesia mengalami kemajuan selama beberapa tahun terakhir.

“Sepak bola di Indonesia semakin berkembang, saya tahu itu,” kata Oezil.

Baca juga: Profil Mino Raiola, Sang Super Agen di Dunia Sepak Bola

Hal itu bisa dibuktikan dengan sejumlah capaian Timnas Indonesia belakangan ini, seperti meraih medali perunggu di ajang SEA Games 2021, serta runner-up pada Piala AFF 2020.

Selain itu, sejumlah pemain Timnas Indonesia pun kini mulai merintis karier sepak bola di luar negeri.

Pemain-pemain tersebut adalah Egy Maulana Vikri (FK Senica), Asnawi Mangkualam Bahar (Ansan Greeners), Pratama Arhan (Tokyo Verdy), Elkan Baggott (Ipswich Town), Saddil Ramdani (Sabah FC), dan Witan Sulaeman (FK Senica).

Meski begitu, Mesut Oezil menambahkan, ada beberapa hal yang harus diperbaiki agar persepakbolaan Indonesia semakin berkembang.

Mantan bintang Arsenal dan Real Madrid itu menuturkan, Indonesia harus berani mengeluarkan dana besar untuk meningkatkan infrastruktur penunjuang bagi pengembangan pesepakbola muda Merah Putih.

Baca juga: Daftar 10 Klub Sepak Bola dengan Pemilik Terkaya di Dunia

Oezil menjelaskan, dengan adanya dana yang besar, sepak bola Indonesia bisa berhasil dan semakin berprestasi pada masa depan.

“Harus berani keluar banyak uang untuk infrastruktur sepak bola dan investasi guna pembinaan (pesepakbola) usia muda,” kata Mesut Oezil.

“Jika ingin sepak bola berhasil, harus keluarkan dana besar untuk pembinaan akademi supaya nantinya mereka bisa bermain untuk tim nasional,” imbuhnya.

Senada dengan yang disampaikan Oezil, infrastruktur memang kini menjadi salah satu perhatian utama pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Bahkan, Shin Tae-yong pernah menyampaikan bahwa dia meminta agar PSSI membuat training center untuk pengembangan sepak bola Indonesia.

(Penulis: Ahmad Zilky | Editor: Firzie A. Idris)

Sumber: KOMPAS.com