Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kontroversi Alshad Ahmad Pelihara Harimau, 7 Alasan Pelihara Satwa Liar Itu Ilegal

Kompas.com - 30/04/2022, 08:18 WIB
Artika Rachmi Farmita

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa hari belakangan, selebgram Alshad Ahmad menuai cibiran warganet setelah mengomentari matinya tiga harimau Sumatera yang terkena jeratan di area perkebunan sawit milik PT Aloe Timur, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh.

"Alam emang tempat terbaik untuk rumah satwa2 seperti ini, tapi skrng hutan kita lagi ga baik2 aja guys," tulis Alshad Ahmad dalam komentarnya di Instagram story.

"Masih mau bilang Eshan Jinora Selen lepasin ke alamnya?" tulis Alshad Ahmad melanjutkan.

Komentar Alshad itu menuai kontroversi, karena dinilai membuat orang berpikir bahwa memelihara satwa liar di rumah lebih baik dibanding dilepaskan ke habitatnya.

Konten YouTube Alshad itu juga dinilai tidak mengedepankan edukasi konservasi lantaran beberapa kali menunjukkan kesehariannya bersama satwa liar yang seharusnya berada di alam bebas.

Misalnya mengajak tiga ekor harimaunya berjalan-jalan ke mal dan berbuka puasa bersama manusia.

Baca juga: Profil Alshad Ahmad, YouTuber yang Pelihara Harimau di Rumah

Di tengah ramainya kecaman publik terhadap tindakan Alshad, nama Jerome Polin pun ikut terseret mengingat YouTuber yang dikenal dengan konten edukasi itu baru saja melakukan kolaborasi dengan Alshad.

Jerome Polin membawa Waseda Boys, teman-temannya dari Jepang, ke Kota Bandung, Jawa Barat untuk melihat kebun binatang mini di rumah Alshad.

Beberapa hewan peliharaan yang ditunjukkan Alshad Ahmad pada Jerome Polin dan Waseda Boys adalah binturung, rusa, burung unta, hingga harimau putih bernama Selen.

Jerome Polin pun ramai dikritik karena kolaborasinya dengan Alshad Ahmad. Padahal sebagai YouTuber edukasi, Jerome Polin diharapkan bisa lebih memperhatikan nilai kontennya.

Sebenarnya, mengapa memelihara satwa liar tidak dianjurkan bahkan dinilai bertentangan dengan prinsip konservasi?

Dikutip dari Kompas.com (25/11/2021), saat ini, ada ribuan spesies di antara burung, mamalia, ikan, dan reptil yang tinggal jauh dari habitat aslinya, dengan tujuan untuk memuaskan keinginan manusia.

Artinya, menjadikan hewan liar sebagai hewan peliharaan adalah hal yang kejam dan juga ilegal.

Hal yang paling rumit tentang memiliki hewan liar sebagai hewan peliharaan adalah bahwa sebagai pemilik, kita tidak akan pernah bisa memberi mereka apa yang mereka butuhkan dibandingkan jika mereka hidup di alam bebas.

Kita tidak akan pernah bisa mengajari mereka berburu, apalagi memberi mereka makanan yang mereka butuhkan untuk perkembangan yang tepat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com