KOMPAS.com - Ada banyak jenis spesies ular di dunia. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ada sekitar 600 spesies ular berbisa yang ditemukan di bumi, dengan 200 spesies di antaranya dapat menyebabkan bahaya nyata bagi manusia.
Dua di antara jenis ular yang berbahaya adalah cobra dan king cobra. Memiliki nama yang mirip, kedua jenis ular ini sebenarnya mempunyai perbedaan yang jelas.
Ular cobra merupakan anggota genus Naja, sedangkan ular king cobra adalah anggota dari genus Ophiophagus. Lalu jika dilihat dari kebiasaan memakannya, king cobra bisa memakan ular lain. Ini berbeda dengan spesies cobra yang tidak melakukan kebiasaan tersebut.
Baca juga: Serupa tapi Tak Sama, Ini Bedanya King Cobra Vs Cobra
Perbedaan lainnya adalah beberapa cobra jenis spitting cobra memiliki kemampuan untuk menyemburkan bisa atau racun, di sisi lain king cobra tidak mempunyai kemampuan ini.
Berikut ini adalah 5 perbedaan Cobra dan king cobra:
Cobra dan king cobra memiliki perbedaan dari segi ukuran. King cobra memiliki ukuran yang lebih panjang, bahkan ular ini kerap disebut sebagai jenis ular berbisa terpanjang di dunia.
Rata-rata panjang ular king cobra adalah 3,65 - 5,4 meter. Lebih panjang dari rata-rata ular cobra yang hanya mencapai 0,6 - 3 meter.
Selain panjang, rata-rata bobot king cobra juga lebih berat ketimbang rata-rata bobot ular cobra. Bobot king cobra umumnya berkisar dari 4,5-9 kilogram, sedangkan spesies cobra hanya berbobot rata-rata 2,26-4,5 kilogram.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, king cobra memiliki kemampuan untuk memakan ular lainnya. Sedangkan sebagian besar spesies cobra hanya memakan hewan pengerat atau burung.
Kemudian dari kemampuan mengeluarkan bisa, ular king cobra memiliki tingkat berbahaya yang lebih tinggi daripada ular cobra biasa. Jumlah racun yang disuntikkan king cobra per gigitan relatif besar dan mampu untuk membunuh banyak orang.
Sementara itu, racun pada gigitan cobra tidak mampu mengeluarkan potensi untuk membunuh sebanyak king cobra.
Menariknya, ada jenis cobra yang sanggup menyemburkan racun hingga sejauh 2,4 meter seperti kobra penyembur Jawa ((Naja sputatrix). Kemampuan ini tidak ada pada king cobra.
Baca juga: Termasuk King Cobra, Ini 6 Ular Paling Berbahaya di Dunia
Selain ukuran, ular cobra dan king cobra juga memiliki perbedaan dari tampilannya. Sekilas kedua ular ini memang terlihat mirip karena dapat mengembangkan semacam hood atau tudung di bagian leher untuk menakuti musuh atau predator.
Namun pada king cobra, ukuran hood itu cenderung lebih kecil dibandingkan ular cobra biasa.
Terlepas akan hal tersebut, rata-rata king cobra mempunyai kepala yang lebih lebar dibandingkan ular cobra.