Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Kucing Tidak Boleh Minum Susu Sapi?

Kompas.com - 11/10/2021, 21:46 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

KOMPAS.com - Masih banyak yang beranggapan bahwa tak ada masalah membiarkan kucing minum susu sapi.

Faktor terkuat yang membuat anggapan tersebut begitu diyakini adalah film kartun yang menampilkan kegemaran kucing meminum susu sapi.

Nyatanya, susu sapi dapat berdampak buruk untuk kesehatan kucing terutama yang berkaitan dengan sistem pencernaan. Susu sapi mengandung laktosa yang dapat membuat kucing sakit perut bahkan diare.

Sama seperti sebagian orang, kucing pun dapat intoleran terhadap laktosa yang terkandung dalam susu sapi. Oleh sebab itu, membiarkan kucing minum susu sapi hanya akan memicu masalah besar.

Dilansir KOMPAS.com dari Fetch by WebMD, asisten profesor di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Illinois, Linda P. Case mengatakan, kucing dan beberapa hewan lainnya hanya menerima laktosa saat masih bayi.

Baca juga: 7 Kesalahan dalam Memelihara Kucing yang Masih Banyak Dilakukan

“Satu-satunya momen hewan terpapar laktosa adalah saat masih bayi, dari air susu induknya,” kata Linda.

Mengapa kucing tidak boleh minum susu sapi?

Kucing harus mempunyai enzim laktase pada sistem pencernaannya agar dapat mencerna gula susu dengan baik. Saat kucing baru dilahirkan, tubuhnya mengandung banyak enzim laktase yang berfungsi untuk membantu menyerap susu dari induknya.

Meski demikian, anak kucing pun tidak disarankan untuk mengonsumsi susu sapi. Walaupun kucing memiliki enzim laktase yang cukup saat masih kecil, minum susu sapi akan membuatnya memiliki laktosa berlebih.

Hindari memberikan susu sapi kepada anak kucing. Jika anak kucing tidak disusui oleh induknya, lebih berikan susu pengganti yang dapat dibeli di toko perlengkapan hewan peliharaan.

Sementara itu, saat kucing semakin besar, tubuhnya memproduksi enzim laktase lebih sedikit dibandingkan saat masih bayi.

Baca juga: Mengapa Kucing Suka Meringkuk di Dada Kita?

Dengan begitu, kemampuan kucing menyerap laktosa pun semakin menurun bahkan menyebabkan intoleran terhadap apapun yang mengandung laktosa.

Saat kucing mengonsumsi susu, laktosa tidak dapat dicerna oleh sistem pencernaan dan justru akan menyerap air.

Selain itu, laktosa yang tidak dapat dicerna akan mengalami proses fermentasi akibat bakteri pada usus besar, sehingga tubuh kucing memproduksi asam lemak yang mudah menguap lebih banyak.

Kondisi tersebut dapat membuat kucing sakit perut, muntah, dan diare selama beberapa waktu.

Berikan kucing air bersih daripada susu sapi

Kucing memang harus selalu terhidrasi. Oleh karena itu, berikan kucing air bersih secara rutin.

Baca juga: Melatih Kucing agar Tidak Lagi Hobi Menggaruk Furnitur

Menurut Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Cornell, kucing akan lebih mudah mengatur suhu tubuh, mencerna makanan, menghilangkan limbah, dan melumasi jaringan jika rutin mengonsumsi air bersih dan segar.

Sumber: WebMD

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com