Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Buah Mengandung Fruktosa yang Dampaknya Disebut Sama dengan Alkohol, Benarkah?

Kompas.com - 22/03/2024, 12:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan dokter yang menyebut buah mengandung fruktosa yang dampaknya sama dengan alkohol, viral di media sosial.

Unggahan tersebut dimuat oleh dokter spesialis anak dari RSIA Brawijaya Jakarta, Harun Albar di akun X miliknya, @Harun_albar, pada Rabu (20/3/2024).

Dalam unggahan, Harun menyebut bahwa buah mengandung gula alami yang bernama fruktosa dan dampak buruknya hampir sama dengan alkohol.

Buah itu bisa berbahaya seperti alkohol. Lho kok bisa?” tulis Harun dalam unggahannya.

Jangan salah Pak Bu, buah itu mengandung fruktosa yang sama dengan glukosa. Bahkan lebih gak sehat lho dibandingkan glukosa,” lanjutnya.

Hingga Jumat (22/3/2024), unggahan tersebut sudah dilihat lebih dari 1 juta kali dan mendapat sekitar 788 likes.

Baca juga: 4 Manfaat Kesehatan Makan Buah Kesemek, Bisa Menyehatkan Mata dan Jantung

Penjelasan dokter Harun

Harun menjelaskan, kerja tubuh untuk memproses fruktosa buah tersebut sama dengan memproses alkohol.

Nantinya, begitu masuk ke tubuh, fruktosa akan terproses atau termetabolisme ke bagian liver (hati).

Sehingga jika seseorang terlalu banyak konsumsi gula fruktosa, bisa menyebabkan peradangan dan perlemakan atau penumpukan lemak di liver tersebut.

“Ada dua fatty liver (hati berlemak), yaitu fatty liver non alcohol dan fatty liver alcohol. Jadi gak semua fatty liver dikarenakan alkohol ya,” ungkap Harun.

“Biasanya yang kena fatty liver non alcohol itu karena makan buah berlebihan,” imbuhnya.

Harun Albar juga merujuk pada suatu penelitian yang terbit di jurnal Eropa tahun 2010 untuk menguatkan pernyataannya itu.

Penelitian itu menyebutkan bahwa makan buah buah setiap hari dengan porsi di atas 30 persen isi piring, bisa menyebabkan perlemakan di liver.

Sehingga, ia mengimbau untuk membatasi konsumsi buah-buahan dengan kandungan fruktosa. Meski begitu, tidak semua buah mengandung fruktosa yang tinggi.

Contoh buah yang rendah fruktosa seperti alpukat, pisang, dan pepaya. Sementara buah yang tinggi akan fruktosa seperti anggur, apel, dan nanas.

Baca juga: Studi Baru: Mencium Aroma Buah Matang Disebut Bisa Menghambat Sel Kanker

Halaman:

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com