Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Hanura yang Terlibat Kecelakaan di Tol Ngawi Baru Pulang dari GBK

Kompas.com - 04/02/2024, 15:32 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bus rombongan Partai Hanura mengalami kecelakaan di Tol Sragen-Ngawi Km 553, kabupaten Ngawi, Jawa Timur pada Minggu (4/2/2024) pagi.

Akibat kecelakaan tersebut, tiga orang dilaporkan meninggal dunia. Dua korban berasal dari kader Hanura, sedangkan satu korban lainnya adalah sopir bus. 

Baca juga: Bus Rombongan Partai Hanura Terlibat Kecelakaan di Tol Ngawi, 3 Orang Meninggal

Kecelakaan usai hadiri kampanye Ganjar-Mahfud di GBK

Ketua Umum (Ketum) Hanura Oesman Sapta Odang menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya dua kader Partai Hanura dalam kecelakaan bus yang terjadi di Tol Sragen-Ngawi Minggu pagi itu.

Oesman mengonfirmasi bahwa kecelakaan itu terjadi pada bus yang ditumpangi Satgas Partai Hanura usai menghadiri kampanye Ganjar-Mahfud di GBK, Senayan, Jakarta Pusat.

"Kader kita yang mengalami kecelakaan dalam rangka pulang dari Jakarta untuk mendukung Ganjar-Mahfud menjadi Presiden dan Wakil Presiden," ucap dia, dikutip dari video yang diterima Kompas.com, Minggu.

Menurutnya sebanyak 500 orang dari Partai Hanura hadir dalam kampanye untuk menyatakan dukungan kepada capres cawapres nomor urut 03 Ganjar-Mahfud.

"Kami semua turut berduka cita, Innalillahi wainailahi rojin," tandas dia.

Baca juga: Bus Rombongan Anggota Partai Hanura Kecelakaan di Tol Solo-Ngawi, 3 Tewas

Kronologi kecelakaan

Kanit Gakkum Satlantas Polres Ngawi Ipda Yudi Irawan mengatakan, kecelakaan berawal saat bus hilang kendali saat mencoba menyalip kendaraan roda enam yang ada di depannya.

Namun karena tidak mampu menguasai laju kendaraan, bus lalu oleng ke kanan dan menabrak median tengah.

"Bus kemudian terpental ke kiri dan terguling," kata Yudi dilansir dari Kompas.com, Minggu.

Salah satu penumpang bus yang selamat bernama Patmo mengatakan, sebelum bus terguling, dia mendengar suara keras dari bus.

"Bunyi jeg jeg jeg, langsung guling, nabrak pembatas ini," kata Patmo.

Menurutnya, ada sekitar 50 orang penumpang yang berada di bus tersebut. Seluruh penumpang merupakan kader Hanura yang hendak pulang usai mengikuti kampanye akbar di GBK, Jakarta.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com