Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Jamu, Ini Daftar Warisan Budaya Takbenda Indonesia

Kompas.com - 07/12/2023, 16:45 WIB
Nur Rohmi Aida,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Organisasi Internasional Bidang Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan (UNESCO), menetapkan Budaya Sehat Jamu (Jamu Wellness Culture) sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTb) 2023.

Penetapan jamu sebagai WBTb ini dilakukan dalam sidang di Kasane, Republik Botswana pada Rabu (6/12/2023).

Dengan penetapan ini, UNESCO berjanji akan memberikan bantuan dan dukungan internasional terhadap industri jamu di Indonesia.

Selain jamu, Indonesia juga memiliki 12 daftar WBTb lainnya yang sudah ditetapkan UNESCO, apa saja?

Baca juga: Dangdut Warisan Budaya Indonesia

1. Wayang (2008)

Pada 2008, wayang ditetapkan UNESCO sebagai WBTb pertama Indonesia dalam kategori Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity.

Keberadaan wayang di Indonesia sendiri sudah ada sejak sebelum abad ke-9 dan tercatat dalam prasasti pada zaman Prabu Dyah Balitung tahun 829 Saka (709 M).

2. Keris (2008)

Masih pada tahun yang sama, UNESCO juga menobatkan keris sebagai WBTb. Keris merupakan senjata sekaligus benda spiritual yang dianggap memiliki kekuatan magis.

Keris berasal dari tanah Jawa pada abad ke-10 dan mulai menyebar hingga ke seluruh Asia Tenggara. Bilah keris biasanya tipis dengan bentuk asimetris dan terbuat dari logam.

3. Batik (2009)

Setahun kemudian, batik resmi terdaftar sebagai Warisan Kemanusiaan Karya Agung Budaya Lisan dan Nonbendawi di UNESCO pada 2009.

Saat itu, batik resmi menjadi bagian dari 76 seni dan tradisi dari 27 negara yang diakui UNESCO.

Baca juga: Patchwork Batik Lawasan dan Motif Daun Jati Berlaga di Mesir

4. Pendidikan dan Pelatihan Membatik (2009)

Ilustrasi membatikSHUTTERSTOCK/RECA ENCE AR Ilustrasi membatik

Selain batik, UNESCO juga menobatkan pelatihan dan pendidikan batik di Pekalongan, Jawa Tengah sebagai WBTb.

5. Angkling (2010)

UNESCO resmi menetapkan angklung sebagai Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan asal Indonesia pada 2010.

Berdasarkan catatan sejarah, angklung sudah ada sejak zaman Kerajaan Sunda atau sekitar abad ke-12 hingga ke-16.

Pembuatan alat musik angklung tidak bisa lepas dari pandangan hidup masyarakat Sunda yang agraris dengan sumber kehidupan dari padi sebagai makanan pokok.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com