Tari Saman ditetapkan sebagai salah satu warisan budaya tak benda oleh UNESCO pada tahun 2011. Tari ini merupakan bagian dari kekayaan budaya masyarakat Gayo di Provinsi Aceh, Sumatera.
Baca juga: Cerita Alex, Koreografer Tari Saman Online yang Viral Saat di Rumah Saja
Noken adalah tas anyaman buatan tangan yang berbahan serat kayu atau daun yang sebagai WBTb oleh UNESCO pada 2012.
Tas ini dibuat oleh masyarakat di Provinsi Papua dan Papua Barat.
Pada 2015, UNESCO menetapkan tiga genre tari tradisional Bali sebagai WBTb, yakni sakral, semi sakral, dan yang dapat dinikmati masyarakat luas.
Tarian ini terinspirasi dari alam dan menyimbolkan tradisi, adat istiadat, dan nilai-nilai agama tertentu.
Kapal pinisi ditetapkan sebagai salah satu warisan budaya tak benda oleh UNESCO pada 2017. Ini merupakan seni pembuatan kapal di Sulawesi Selatan yang mengacu pada tali temali dan layar dari "Sekunar Sulawesi" yang terkenal.
Konstruksi dan sebaran kapal-kapal jenis ini telah menjadi tradisi tersendiri dalam pembuatan kapal dan navigasi Austronesia.
Baca juga: Tanggal Lahir 2 Pahlawan Indonesia Ini Jadi Hari Perayaan di UNESCO
Pencak silat resmi ditetapkan sebagai WBTb oleh UNESCO pada 2019. Seni bela diri ini mulai berkembang di Jawa Barat sejak 1780.
Catatan sejarah lain mengatakan, pencak silat di Jabar sebenarnya sudah ada sejak zaman Kerajaan Majapahit.
Kidung Sunda Kuna Sundayana menyebutkan, Sri Baduka Maharaja dari Kerajaan Pajajaran memamerkan seni pencak silat ketika mengiringi putrinya, Dyah Pitaloka Citaresmi, untuk dipersunting Raja Majapahit Hayam Wuruk sekitar tahun 1357.
UNESCO menetapkan pantun sebagai WBTb dari Indonesia dan Malaysia pada 2020.
Pantun adalah salah satu bentuk syair Melayu yang digunakan untuk mengungkapkan gagasan dan emosi.
Menurut UNESCO, pantun adalah bentuk lisan paling luas di Asia Tenggara dan telah digunakan di banyak bagian kawasan setidaknya selama 500 tahun.
Alat musik tradisional khas Indonesia, gamelan resmi ditetapkan sebagai WBTb oleh UNESCO pada 2021.
Gamelan diperkirakan sudah ada di Jawa sejak tahun 404 Masehi berdasarkan penggambaran masa lalu di relief Candi Borobudur dan Prambanan.
Baca juga: 10 Warisan Budaya Dunia UNESCO di Indonesia, Terbaru Sumbu Filosofi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya