6 Buah Penurun Panas, Bantu Redakan Rasa Tak Enak Badan

KOMPAS.com - Suhu tubuh terasa panas atau demam merupakan salah satu gejala yang merujuk pada penyakit atau infeksi tertentu.

Saat suhu tubuh meningkat hingga di atas 38 derajat celsius, seseorang biasanya akan menggigil dan berkeringat.

Tak jarang, orang yang demam pun akan kehilangan nafsu makan. Padahal, tubuh harus tetap menerima asupan makanan untuk melawan infeksi serta pulih dari sakit.

Kendati demikian, beberapa buah dapat membantu menurunkan panas dan memulihkan tubuh yang sakit.

Lalu, apa saja buah penurun panas?

Baca juga: 7 Buah Penurun Darah Tinggi, Nikmat dan Mudah Didapat, Apa Saja?

Buah penurun panas

Selain membantu meredakan sakit, sejumlah buah penurun panas memiliki rasa segar dan nikmat, sehingga dapat meningkatkan nafsu makan meski tak enak badan.

Berikut beberapa buah yang membantu menurunkan panas:

Baca juga: Tips Menyimpan Sayur dan Buah agar Tetap Segar dalam Waktu Lama

1. Jeruk

Buah jeruk, termasuk lemon, jeruk nipis, dan grapefruit, mengandung flavonoid dan vitamin C dalam jumlah melimpah.

Dilansir dari Medical News Today, dua kandungan tersebut dapat mengurangi peradangan dan meningkatkan kekebalan tubuh.

Tak heran, mengonsumsi buah sitrus seperti jeruk dapat membantu melawan demam atau kenaikan suhu tubuh saat sakit.

2. Beri

Buah penurun panas atau demam selanjutnya adalah beri, seperti stroberi, blueberry, serta blackberry.

Kelompok buah beri mengandung flavonoid yang disebut kuersetin. Beberapa penelitian menunjukkan, kuersetin dalam buah ini membantu mengobati infeksi akibat rhinovirus.

Virus tersebut merupakan penyebab sebagian besar flu biasa yang kerap menyerang manusia, dengan salah satu gejala berupa demam.

Baca juga: 4 Buah Penurun Kolesterol dan Asam Urat Tinggi, Jaga Jantung Tetap Sehat

3. Pisang

Unsplash Ilustrasi pisang. Pisang kaya akan kalium yang membantu mengisi kembali simpanan elektrolit tubuh saat demam.

Pisang adalah makanan yang enak dan baik untuk dikonsumsi saat terserang demam, menurut Healthline.