Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Vitamin B Kompleks Bisa Mengobati Keluhan Penyakit Saraf?

Kompas.com - 03/09/2023, 11:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan di media sosial mengatakan bahwa vitamin B kompleks dapat digunakan untuk mengobati keluhan penyakit saraf seperti kesemutan.

Unggahan tersebut dimuat dalam akun media sosial X ini pada Sabtu (2/9/2023).

Pengunggah mengatakan bahwa dirinya sering kali mengalami kesemutan. Kemudian, setelah mengonsumsi vitamin B kompleks selama satu bulan, gejala kesemutan yang dialaminya bisa membaik.

"Ada yg dokter ga disini? entah cuma sugesti atau beneran ngaruh, aku udh lama ada keluhan syaraf di kaki (sering kesemutan dan sakit kayak kesetrum gitu) terus ada yg bilang vitamin ini bisa buat syaraf," tulis pengunggah.

"Iya cuma vitamin sih bukan obat, tapi udah sebulanan kerasa bgt berkurang keluhannya. jadi ngaruh apa engga ya? aku minum ini 1/hari," sambungnya.

Hingga Minggu (3/9/2023) siang, unggahan tersebut sudah dilihat sebanyak 589.000 kali dan mendapatkan lebih dari 220 komentar dari warganet. 

Lantas, benarkah vitamin B kompleks bisa digunakan untuk mengurangi keluhan penyakit saraf?

Baca juga: Ramai soal Vitamin B Kompleks Bisa Membantu Daya Ingat dan Konsentrasi, Benarkah? Ini Penjelasannya


Penjelasan dokter

Dokter spesialis saraf dari Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Rubiana Nurhayati membenarkan bahwa vitamin B kompleks dapat digunakan untuk mengobati dan menjaga kesehatan saraf tubuh.

"Vitamin B kompleks bisa berfungsi menjaga kesehatan saraf karena kandungan dari B1, B6, dan B12-nya," ujarnya kepada Kompas.com, Minggu (3/9/2023).

Selain itu, kandungan B12 dalam vitamin B kompleks juga digunakan untuk membantu produksi sel darah merah, sehingga baik dikonsumsi untuk mencegah anemia.

Rubiana mengatakan bahwa vitamin B kompleks dapat dikonsumsi setiap hari karena vitamin tersebut bisa larut dengan mudah dalam air dan dikeluarkan oleh ginjal. 

Baca juga: Ramai soal Vitamin B Kompleks Bisa Mengurangi Stres, Benarkah? Ini Kata Ahli

Beberapa kandungan B kompleks adalah vitamin neurotropik

Sementara itu, Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM), Zullies Ikawati mengatakan bahwa vitamin B kompleks termasuk dalam jenis vitamin neurotropik yang memiliki peran penting untuk metabolisme saraf.

"Vitamin B kompleks bisa membantu memperbaiki fungsi saraf, sehingga disebut juga sebagai vitamin neurotropik," ujarnya terpisah.

Vitamin neurotropik adalah kelompok vitamin yang terdiri dari vitamin B1 atau tiamin, vitamin B6, piridoksin, dan vitamin B12 atau kobalamin.

Setiap jenis vitamin tersebut memiliki kegunaan masing-masing yang dapat membantu menjaga kesehatan saraf tubuh.

Halaman:

Terkini Lainnya

Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Tren
Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Tren
Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tren
3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

Tren
Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Tren
Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Tren
5 Air Rebusan untuk Atasi Jerawat, Salah Satunya Jahe dan Kunyit

5 Air Rebusan untuk Atasi Jerawat, Salah Satunya Jahe dan Kunyit

Tren
[POPULER TREN] Dampak La Nina bagi Indonesia | Beberapa Makanan Mengandung MIkroplastik

[POPULER TREN] Dampak La Nina bagi Indonesia | Beberapa Makanan Mengandung MIkroplastik

Tren
Benarkah Parkir Liar Bisa Dipidana 9 Tahun? Ini Penjelasan Ahli Hukum

Benarkah Parkir Liar Bisa Dipidana 9 Tahun? Ini Penjelasan Ahli Hukum

Tren
10 Makanan Kolesterol Tinggi yang Sebaiknya Dihindari

10 Makanan Kolesterol Tinggi yang Sebaiknya Dihindari

Tren
Vaksin Kanker Serviks Gratis Disebut Hanya untuk Perempuan Maksimal Usia 26 Tahun, Ini Kata Kemenkes

Vaksin Kanker Serviks Gratis Disebut Hanya untuk Perempuan Maksimal Usia 26 Tahun, Ini Kata Kemenkes

Tren
Abbosbek Fayzullaev, Pemain Uzbekistan yang Nilainya Rp 86,91 miliar

Abbosbek Fayzullaev, Pemain Uzbekistan yang Nilainya Rp 86,91 miliar

Tren
Ganti Oli Motor Pakai Minyak Goreng Diklaim Buat Tarikan Lebih Enteng, Ini Kata Pakar

Ganti Oli Motor Pakai Minyak Goreng Diklaim Buat Tarikan Lebih Enteng, Ini Kata Pakar

Tren
6 Suplemen yang Bisa Dikonsumsi Saat Olahraga, Apa Saja?

6 Suplemen yang Bisa Dikonsumsi Saat Olahraga, Apa Saja?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com