Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kopi dan 5 Minuman Ini Bisa Membuat Tubuh Dehidrasi, Ini Alasannya

Kompas.com - 29/07/2023, 06:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setiap orang pasti ingin menghindari dehidrasi sebaik mungkin, terutama saat suhu naik yang dapat membuat tubuh menjadi lebih rentan.

Dilansir dari Real Simple, hidrasi tubuh sangat penting dilakukan untuk mendukung kesehatan otak, persendian, sistem kekebalan, ginjal, hati, dan usus yang optimal.

Tak hanya itu, hidrasi turut membantu tubuh dalam detoksifikasi, metabolisme, dan penyerapan nutrisi.

Selain itu, hidrasi yang tepat juga dapat membantu melindungi kulit, tulang belakang, mata, hidung, dan mulut dari iritasi serta stres.

Bagi sebagian orang, dehidrasi dapat menimbulkan gejala pusing, sakit kepala, penurunan kognisi, insomnia, kelelahan, perubahan suasana hati yang tidak biasa, gas, kembung, sembelit, urin berwarna gelap, dan buang air kecil yang lebih jarang.

Ketika dehidrasi menjadi sangat parah, itu dapat menimbulkan konsekuensi medis yang jauh lebih serius termasuk kejadian jantung, kejang, dan kegagalan organ.

Tingkat dehidrasi ini biasanya hanya terjadi sebagai akibat dari keadaan ekstrim, seperti penyakit parah atau olahraga berat yang berkepanjangan tanpa penggantian cairan yang tepat.

Meski begitu, dehidrasi ternyata juga bisa disebabkan karena beberapa minuman, mulai dari kopi hingga minuman bersoda.

Lantas, apa saja minuman yang bisa membuat dehidrasi?

Baca juga: 5 Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Minum Kopi di Pagi Hari

Minuman yang bisa sebabkan dehidrasi

Ilustrasi cola. FREEPIK/SERGIOROJOES Ilustrasi cola.
1. Kopi

Kopi adalah salah satu minuman yang paling membuat dehidrasi karena kandungan kafeinnya.

Kafein dalam kopi disebut sebagai zat diuretik yang dapat membuat ginjal mengeluarkan cairan lebih banyak. 

Namun, jumlah kopi yang Anda konsumsi menjadi kuncinya. Satu studi pada 2017 yang diterbitkan di Frontiers in Nutrition menemukan, hanya konsumsi kafein lebih dari 500 miligram yang dikaitkan dengan efek diuretik.

Mengingat bahwa secangkir kopi 8 ons dapat mengandung 80 hingga 100 mg kafein, menurut FDA, banyak peminum kopi mungkin tidak mendekati ambang ini.

Namun, pilihan lain seperti minuman berenergi dapat memiliki jumlah dua kali lipat atau lebih, meningkatkan risiko diuresis dan dehidrasi yang terkait dengan banyak kafein.

2. Teh

Dikutip dari Times of India, meskipun teh mengandung lebih sedikit kafein dibandingkan kopi, namun teh juga dapat membuat Anda dehidrasi jika jumlah yang dikonsumsi terlalu banyak dalam sehari.

Halaman:

Terkini Lainnya

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

Tren
Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Tren
Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Tren
Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Tren
Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Tren
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Tren
Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Tren
Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com