Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Manfaat Teh: Mengontrol Gula Darah, Menurunkan Risiko Kanker, dan Penyakit Jantung

Kompas.com - 13/06/2023, 16:00 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Teh adalah salah satu minuman yang banyak digemari oleh sebagian besar orang di dunia.

Hal ini karena teh cocok diminum kapan saja, baik itu sebelum beraktivitas di pagi hari maupun saat bersantai di malam hari.

Teh, terutama teh hijau telah dikenal akan manfaatnya. Beberapa penelitian juga telah membuktikan khasiat teh yang dikaitkan dengan kesehatan.

Lantas, apa saja manfaat minum teh? 

Baca juga: Kopi Vs Teh, Mana yang Lebih Sehat?

Manfaat minum teh menurut sains

Manfaat minum teh menurut sains.SHUTTERSTOCK/Pixel-Shot Manfaat minum teh menurut sains.
1. Teh membantu menurunkan tekanan darah

Dilansir dari Studyfinds, satu studi menunjukkan bahwa teh bisa untuk menjaga tekanan darah agar tetap terkendali. Para peneliti menemukan bahwa teh mengandung senyawa yang dapat membantu pembuluh darah rileks.

Studi tersebut menunjukkan protein spesifik yang disebut KCNQ5, yang mengatur aliran ion, diaktifkan oleh dua senyawa tanaman dalam teh yang melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas.

Senyawa itu adalah epicatechin gallate dan epigallocatechin-3-gallate. Kedua senyawa ini dapat merangsang protein KCNQ5 untuk memindahkan ion kalium keluar dari sel.

Dalam studi tersebut, peneliti menemukan bahwa saluran ion bekerja paling efisien di bawah aplikasi langsung teh hitam murni daripada teh yang ditambahkan susu.

2. Penurunan risiko kanker dan penyakit jantung

Memakan satu apel dalam sehari dengan secangkir teh dikaitkan dengan manfaatnya yang bisa memperpanjang usia.

Para ilmuwan mengatakan bahwa makanan yang kaya flavonoid, seperti senyawa yang ditemukan dalam konsentrasi tinggi pada buah apel dan teh dapat menurunkan risiko kematian seseorang.

Para peneliti memeriksa data diet dari lebih dari 53.000 warga Denmark yang dikumpulkan selama 23 tahun. Temuan menunjukkan, mereka yang rutin mengonsumsi makanan kaya flavonoid mengalami penurunan risiko terkena kanker dan penyakit jantung.

Selain itu, efek perlindungan itu paling kuat bagi mereka yang berisiko tinggi terkena penyakit kronis karena merokok dan minum lebih dari dua minuman beralkohol per hari.

Menurut hasil penelitian, jumlah flavonoid harian yang direkomendasikan adalah 500 mg. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa secangkir teh biasa menyediakan sekitar 172 mg flavonoid.

Baca juga: 10 Manfaat Minum Teh pada Pagi Hari, Apa Saja?

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com