KOMPAS.com - Kucing peliharaan direkomendasikan agar diberi asupan makanan eksklusif yang sebagian besar merupakan makanan basah.
Kebanyakan kucing tidak terlalu banyak minum air, dan makanan basah secara alami menyediakan lebih banyak air dalam makanan.
Ini menjaga kucing agar tetap terhidrasi, mendukung kesehatan ginjal, saluran kemih, maupun kesehatan secara keseluruhan.
Makanan kering juga mengandung lebih banyak karbohidrat daripada makanan basah. kucing adalah karnivora yang tidak dirancang untuk mengonsumsi banyak karbohidrat.
Bagi sebagian kucing, mengonsumsi makanan kering dapat menyebabkan obesitas.
Baca juga: Bolehkah Kucing Mengonsumsi Makanan Anjing? Simak Penjelasan Berikut
Dilansir dari the Spruce Pets, kebutuhan kalori kucing akan bergantung pada beberapa faktor.
Misalnya, Anda perlu memperhatikan usia dan berat badan kucing untuk dapat memberi petunjuk tentang seberapa banyak makanan basah yang harus diberikan.
Namun, hal ini bukan dilihat dari sekedar angka timbangan. Kucing kurus, berotot, dan memiliki kerangka besar, bisa saja memiliki berat 6 kilogram dan memiliki berat badan yang sehat.
Oleh karena itu, kucing ini akan membutuhkan lebih banyak kalori untuk mempertahankan berat badannya yang sehat.
Namun, kucing dengan berat 6 kilogram dengan kerangka tubuh yang lebih mungil, pertanda ia kelebihan berat badan dan membutuhkan lebih sedikit kalori.
Kucing yang memiliki kelebihan berat badan harus diberi makan sesuai dengan berat idealnya, bukan berat sebenarnya.
Baca juga: Bolehkah Kucing Diberi Makan Keju? Berikut Penjelasannya
Usia dan tingkat aktivitas juga berperan penting dalam menentukan jumlah kalori yang dibutuhkan oleh kucing Anda.
Anak kucing yang sedang tumbuh membutuhkan lebih banyak kalori daripada kucing dewasa atau yang lebih tua.
Selain itu, kucing yang cukup aktif, sering berlari, dan bermain akan membutuhkan lebih banyak kalori daripada kucing yang sering tidak terlalu banyak bergerak.
Induk kucing yang sedang menyusui juga membutuhkan kalori ekstra untuk menghasilkan ASI dan tetap sehat.
Baca juga: Bolehkah Kucing Makan Sayur? Berikut Penjelasannya