Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Diduga Prajurit TNI Pukuli Remaja di Sidoarjo, Ini Kata Kodam Brawijaya

Kompas.com - 16/03/2023, 14:45 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Video yang memperlihatkan diduga prajurit TNI memukuli pemuda di Sidoarjo, Jawa Timur pada Senin (13/3/2023) lalu, beredar di Twitter.

Dari video yang diunggah oleh akun ini, terlihat beberapa pemuda tiarap di tanah tanpa mengenakan kaos saat malam hari.

Satu per satu pemuda kemudian diminta untuk berdiri. Mereka selanjutnya ditendang dan dipukuli oleh diduga prajurit TNI hingga terperosok ke semak-semak.

"Ngapain main-main. Mau tawuran ke mana?" kata prajurit TNI yang memukul pemuda tersebut.

Hingga Kamis (16/3/2023), video diduga prajurit TNI diduga memukuli sejumlah pemuda di Sidoarjo sudah dilihat sebanyak 4,7 juta kali.

Lantas, benarkah seseorang yang memukuli sejumlah pemuda di Sidoarjo tersebut anggota TNI? Bagaimana tanggakan Kodam Brawijaya?

Baca juga: Konvoi Sambil Tenteng Celurit, 12 Orang Remaja Ditangkap Tim Presisi di Jakarta Barat

Tanggapan Kodam Brawijaya

Kompas.com menghubungi Kepala Penerangan Kodam V/Brawijaya Kolonel Arm Adekson terkait beredarnya video diduga prajurit TNI memukuli sejumlah remaja yang disebut terjadi di Sidoarjo, Jawa Timur. 

Sekelompok pemuda tersebut sebelumnya diduga tertangkap usai konvoi dengan membawa celurit di Sidoarjo.

Adekson mengatakan, Kodam Brawijaya masih mendalami video tersebut dan meminta masyarakat untuk melapor ke instansi militer terdekat apabila menemui peristiwa serupa.

"Masih kita dalami," kata Adekson, Kamis (16/3/2023).

Saat ditanya soal keterlibatan TNI membantu kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) seperti di Sidoarjo, Adekson menyampaikan bahwa hal ini bisa dilakukan.

Ia menjelaskan bahwa TNI dapat memberikan bantuan kepada Polri jika diperlukan. 

"Bisa, karena ada tugas perbantuan," tuturnya. 

Baca juga: Viral Video Sekelompok Pemuda Tenteng Celurit di Bekasi, Bikin Warga Resah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Tren
Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Tren
Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Tren
5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

Tren
Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Tren
Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Tren
7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

Tren
Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Tren
6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Tren
BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

Tren
Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Tren
Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com