KOMPAS.com - Selada adalah sayuran berdaun hijau segar yang biasa ditemui pada beragam makanan.
Umumnya, sayuran dengan nama ilmiah Lactuca sativa ini dikonsumsi oleh masyarakat lokal yang tinggal di dataran tinggi, karena disebut dapat membantu menjaga kesehatan tubuh.
Berikut 5 manfaat dari selada dan menyajikannya:
Baca juga: Sayuran yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Saat Terkena Gondok, Apa Saja?
Rata-rata selada memiliki kandungan nutrisi sebagai berikut:
Lantaran rendah kalori, maka tidak masalah jika banyak mengonsumsi selada.
Sebelum mengonsumsi selada, diwajibkan untuk mencuci bersih, karena selada bisa terkontaminasi cacing E. Coli.
Baca juga: Beberapa Sayuran Tak Boleh Dimakan Penderita Batu Ginjal, Apa Saja?
Dilansir dari WebMD, (9/9/2022), manfaat selada bagi kesehatan terutama berasal dari kandungan vitaminnya.
Manfaat kesehatan dari selada bervariasi, tergantung pada jenis selada yang dimakan seseorang.
Ada empat variasi selada yang dikenal, yakni selada kepala (capitata), daun selada (crispa), selada romaine (longifolia), dan selada celtuce (augustana)
Selada merupakan sumber vitamin K yang membantu menguatkan tulang.
Mengonsumsi vitamin K dalam jumlah yang cukup juga dapat mengurangi risiko patah tulang.
Selada mentah mengandung lebih dari 95 persen air. Artinya, makan selada mampu menghidrasi tubuh.
Meskipun minum air juga penting, air dalam makanan juga dapat berkontribusi secara signifikan terhadap hidrasi tubuh.
Selada merupakan sumber vitamin A yang berperan dalam kesehatan mata.
Vitamin A dapat mengurangi risiko seseorang terkena katarak.