Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amankah Anak-anak Minum Kopi?

Kompas.com - 15/10/2022, 08:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Kopi kini menjadi kesukaan banyak kalangan, baik pria maupun wanita, baik tua maupun muda.

Bahkan anak-anak pun, banyak yang menyukai racikan kopi.

Hal ini lantaran kopi tak lagi hanya bisa terhidang pahit kental. Dengan tambahan susu, krimer, dan berbagai perasa lain, kopi bisa tampil dalam sajian yang legit menggoda dengan keharuman yang khas.

Namun, amankah anak-anak minum kopi? Mengingat dalam kopi ada kandungan kafein tinggi yang bisa memengaruhi metabolisme tubuh.

Jumlah penggemar kopi makin meningkat

Dilansir dari Medical News Today, dalam survei yang dilakukan tahun 2017, jumlah penikmat kopi usia 13 hingga 18 tahun mengalami kenaikan paling besar dibanding rentang usia lainnya.

Sedangkan penelitian di 2014, menemukan bahwa kopi menyumbang 10% dari asupan kafein pada anak usia 2-11 tahun pada 1999-2000. 

10 tahun terakhir, asupan kafein pada anak tak hanya disumbang dari minuman soda saja. Namun juga dari energy drinks dan berbagai racikan kopi.

Tidak ada pedoman khusus dari pemerintah untuk asupan kafein anak-anak di A.S.

Namun, rekomendasi dari Health Canada menyarankan agar seorang anak sebaiknya mengonsumsi tidak lebih dari 2,5 miligram (mg) kafein per kilogram (kg) berat badan.

Baca juga: Kopi Panas Vs Es Kopi, Mana yang Lebih Menyehatkan Tubuh?

Efek kafein pada tubuh anak

Masih dari sumber yang sama, Medical News Today, kafein adalah stimulan yang bisa meningkatkan performa fisik seperti mendongkrak fokus otak, memperbaiki respons tubuh, dan menunda kelelahan atau kantuk.

Namun, kafein tinggi pada kopi juga bisa menyebabkan efek samping seperti berikut ini:

  • Peningkatan detak jantung dan tekanan darah.
  • Gangguan pencernaan seperti diare.
  • Gelisah dan sensitif.
  • Keinginan berkemih meningkat.
  • Sakit kepala.
  • Anxiety.
  • Gangguan tidur.
  • Tremor dan gangguan otot.
  • Heartburn.

Baca juga: Amankah Minum Kopi Sebelum Terbang?

Dalam dosis berlebihan, kafein bisa mengancam nyawa. Hal ini terbukti dengan suatu kasus di tahun 2017, di mana seorang anak laki-laki sehat usia 16 tahun dari Carolina Selatan tewas karena serangan jantung akibat menenggak terlalu banyak kafein.

Remaja tersebut jatuh ke lantai selepas meminum kopi, soft drink, dan energy drink sekaligus dalam waktu kurang dari dua jam.

Belum ada bukti penelitian yang mengatakan kafein dalam kopi bisa menghambat pertumbuhan. 

Namun kafein bisa menurunkan kemampuan tubuh dalam menyerap kalsium, terlebih pada anak-anak yang masih membutuhkan pertumbuhan tulang yang kuat. Meskipun, efek ini sangatlah kecil.

Halaman:

Terkini Lainnya

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

Tren
Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Tren
Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Tren
Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Tren
Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Tren
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Tren
Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Tren
Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com