Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitos atau Fakta, Benarkah Kalimantan Aman dari Gempa? Ini Kata BMKG

Kompas.com - 31/07/2022, 17:30 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pulau Kalimantan disebut-sebut sebagai pulau yang dinilai aman dari gempa bumi dibandingkan pulau lainnya di Indonesia. 

Alasan yang menyebut Kalimantan aman dari gempa bumi karena tidak terletak di posisi pertemuan lempeng bumi dan juga karena Kalimantan tidak memiliki gunung berapi aktif.

Pulau Kalimantan memang tidak dilalui jalur pegunungan berapi atau Cincin Api Pasifik (Ring of Fire), namun apakah Kalimantan bebas dari gempa bumi? 

Baca juga: BMKG: Potensi Gempa 8,7 M dan Tsunami 10 Meter Cilacap Bukan Ramalan

Penjelasan BMKG

Kepala Bidang Mitigasi Gempa dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, mitos atau pemahaman bahwa Kalimantan aman atau bebas dari gempa adalah keliru. 

Daryono menjelaskan, Kalimantan memiliki sumber gempa, seperti Sesar Meratus, Sesar Mangkalihat, Sesar Tarakan, Sesar Maratua, Sesar Sampurna, dan Sesar Paternoster.

"Itu semua masih memicu gempa hingga saat ini," kata Daryono dikutip dari Kompas.com (31/12/2022).

Terbaru, Pulau Kalimantan diguncang gempa berkekuatan Magnitudo 3,9 pada Jumat (29/7/2022) pukul 16.13 WIB.

Berdasarkan informasi di situs Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa berpusat di kedalaman 10 kilometer, berlokasi 30 kilometer timur laut Pontianak, Kalimantan Barat.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Daryono Bmkg (@daryonobmkg)

Riwayat gempa dan tsunami di Kalimantan

Daryono membuka data, selama ini sudah terjadi lebih dari 9 kali gempa merusak dan satu kali tsunami di Kalimantan, yakni di Sangkulirang.

"Hasil monitoring BMKG menunjukkan bahwa seluruh provinsi di Kalimantan pernah terjadi gempa," kata Daryono.

Dia juga menjelaskan, salah satu lokasi di Kalimantan yang kerap terjadi gempa adalah Kalimantan bagian timur termasuk Selat Makassar.

"Di zona ini terdapat beberapa struktur sesar aktif seperti sesar Makassar utara, tengah, dan selatan, di samping sesar naik Mamuju-Majene yang sudah seringkali memicu gempa dan tsunami," sebut Daryono.

"Aktivitas kegempaan di Kalimantan bagian timur tidak rendah tapi justru cukup tinggi," lanjut dia. 

Baca juga: Benarkah Pulau Kalimantan Aman dari Gempa? Ini Kata BMKG

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com