Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaftaran Politeknik Siber dan Sandi Negara Dibuka Besok, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kompas.com - 08/04/2022, 13:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Seleksi Penerimaan Sekolah Kedinasan Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN) akan dibuka besok, Sabtu (9/4/2022).

Adapun pendaftaran akan dibuka pada 9 sampai dengan 30 April 2022.

Pengumuman pendaftaran telah diumumkan melalui Pengumuman Nomor:PUM.01/PT/SPTB/04/2022 tentang Seleksi Penerimaan Taruna Baru (SPTB) Sekolah Kedinasan Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN) Badan Siber dan Sandi Negara Tahun 2022.

Kuota formasi pendaftaran Poltek SSN akan dibuka untuk 100 taruna.

Baca juga: Sekolah Kedinasan 2022: Link, Cara Daftar, dan 8 Instansi yang Membuka Pendaftaran

Persyaratan

Persyaratan untuk mengikuti pendaftaran Poltek SSN yakni peserta harus merupakan Warga Negara Indonesia (WNI)

Selain itu, peserta harus pria berusia minimal 17 tahun dan maksimal 21 tahun pada 31 Desember 2022.

Pendaftar juga merupakan siswa kelas 12 atau lulusan:

1. SMA Jurusan IPA

2. Madrasah Aliyah Jurusan IPA

3. SMK Teknik Elektronika

  • Teknik Audio Video
  • Teknik Elektronika Industri
  • Teknik Elektronika Daya dan Komunikasi

4. SMK TI bidang Keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi

  • Rekayasa Perangkat Lunak
  • Teknik Komputer dan Jaringan
  • Sistem Informatika, Jaringan dan Aplikasi

Persyaratan lain yakni nilai matematika dan Bahasa Inggris masing-masing minimal 80 pada semester IV dan V.

Peserta juga harus menyertakan transkrip nilai rapot dalam Bahasa Indonesia dan harus sehat jasmani dan rohani serta tidak buta warna.

Tinggi badan minimal 165 cm dan tidak bertato atau bertindik. Calon taruna jika berkacamata maksimal ukuran 1 baik plus atau minus dan tidak silindris.

Calon taruna juga bekum menikah dibuktikan dengan surat keterangan dari lurah dan bersedia tidak menikah selama pendidikan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com