KOMPAS.com - Tidur di lantai adalah pilihan yang diambil beberapa orang karena beberapa alasan.
Mulai dari alasan keterbatasan ruang tempat tidur, alasan spiritual atau alasan bergaya hidup sederhana serta membumi.
Terlepas dari alasan personal masing-masing orang, pilihan tidur di lantai masih menjadi pro kontra soal manfaat dan bahayanya bagi kesehatan.
Melansir dari Sleep Foundation, sebelum Anda memutuskan untuk tidur tanpa kasur, ada baiknya melihat dulu plus minus terlelap di atas lantai.
Baca juga: Amankah Tidur Menggunakan Kipas Angin?
Berdasar penelitian, ada beberapa manfaat kesehatan yang bisa didapatkan dari tidur di lantai.
1. Mendapatkan suhu yang dingin dan nyaman
Di negara tropis yang sering terdera panasnya kemarau, tidur di lantai adalah pilihan banyak orang.
Dengan tidur di lantai kita akan mendapatkan suhu dingin dari tanah. Suhu yang nyaman ini bisa membuat tidur lebih nyenyak dan pulas.
2. Meredakan nyeri punggung
Ketika tidur di kasur yang empuk dan bergelombang, nyeri punggung justru akan memburuk. Kasur yang tertimpa berat badan kita akan melengkung ke bawah dan membuat postur tubuh kita ketika tidur akan buruk.
3. Memperbaiki postur tubuh
Tidur di lantai bisa memperbaiki postur tubuh yang membungkuk.
Dengan tidur di lantai yang lurus dan rata, maka tulang punggung akan terbaring dalam posisi lurus ketika tidur.
Jika dilakukan rutin, tidur di lantai bisa meluruskan otot punggung dan postur tubuh yang membungkuk.
Baca juga: Hati-hati, Ini Efek Kebanyakan Tidur bagi Para Lansia