Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerap Ganti Skincare dan Makeup Berbahayakah? Ini Penjelasan Dokter

Kompas.com - 13/12/2020, 13:03 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Jihad Akbar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebagian orang mengatasi berbagai masalah kulit dengan skincare. Ada juga sebagian yang menutupi masalah kulit secara instan dengan makeup.

Akan tetapi bervariasinya produk kecantikan membuat orang terus mencoba setiap muncul produk baru. Ada juga yang tidak sabar sehingga sering berganti makeup hingga skincare.

Apakah ada bahaya jika sering berganti makeup dan skincare?

Dosen FK Universitas Jenderal Soedirman yang juga dokter spesialis kulit di RSUD Purwokerto, dr Ismiralda Oke Putranti, menjelaskan kulit merupakan organ terluar dan terluas dari tubuh yang harus dirawat.

Dia mengatakan perawatan kulit yang baik dan benar mutlak diperlukan agar tetap sehat. Apalagi, kulit wajah yang termasuk area kulit yang lebih sensitif dibandingkan dengan kulit area lain.

Penggunaan produk-produk skincare maupun makeup yang digunakan harus sesuai dengan jenis kulit masing-masing.

Baca juga: Pentingnya Cek Kondisi Kulit Sebelum Pilih Produk Skincare

Sebab, penggunaan produk yang tidak tepat justru akan menyebabkan banyak masalah bagi kulit. Misalnya iritasi, alergi, jerawat, sampai hiperpigmentasi.

"Apalagi jika terlalu sering berganti-ganti jenis makeup, atau memakai terlalu banyak produk yang sebenarnya tidak perlu bagi kulit kita," kata Oke kepada Kompas.com, Minggu (13/12/2020).

Dia menjelaskan kulit akan mengalami proses adaptasi terhadap produk perawatan kulit, dan hal tersebut membutuhkan waktu. Sehingga, dalam satu kali pemakaian, tidak bisa dikatakan suatu produk itu bagus atau tidak.

Produk skincare, Oke menjelaskan, merupakan produk perawatan harian yang bertujuan menjaga kondisi kulit tetap optimal, seperti facial wash, cleanser dan toner, hingga pelembab dan sunblock/suncreen. Itu merupakan produk perawatan yang sifatnya wajib.

Produk perawatan tambahan antara lain serum, masker, dan krim malam harus disesuaikan dengan kebutuhan dan permasalahan kulit yang dialami.

"Kalau kulitnya tidak bermasalah, produk-produk perawatan ini tidak diperlukan," katanya.

Baca juga: Trik Sederhana Agar Makeup Tak Luntur di Balik Masker

Sedangkan makeup, lanjutnya, merupakan produk-produk dekoratif untuk memberikan tampilan wajah yang lebih menarik sehingga membuat orang lebih percaya diri.

Dia mencontohkan produk dekoratif itu antara lain foundation, loose atau compact powder, eye shadows, blush, lipstick, dan lain-lain.

"Hati-hati, pada produk-produk dekoratif banyak yang berbasis minyak agar dapat melekat lebih lama, sehingga sering kali memicu timbulnya jerawat akibat bahan make up tersebut banyak menutup pori-pori.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com