KOMPAS.com - Di masa adaptasi kebiasaan baru terhadap pandemi virus corona, ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi sebelum melakukan perjalanan.
Salah satunya adalah rapid test atau hasil tes PCR.
Penumpang dalam sebagian besar moda transportasi saat ini diwajibkan telah menjalani salah satu dari tes Covid-19 tersebut, termasuk apabila ingin bepergian menggunakan pesawat.
Sejumlah maskapai dan agen travel pun telah menyediakan layanan rapid test untuk memudahkan penumpang.
Selain maskapai dan agen travel, beberapa bandara di Indonesia juga diketahui membuka layanan ini bagi para penumpangnya.
Melansir dari berbagai pemberitaan Kompas.com, berikut adalah beberapa bandara tersebut:
Baca juga: Harga Tes Covid-19 di Maskapai dan Travel Agent, Termurah Rp 95.000
Bandara Internasional Yogyakarta atau Yogyakarta International Airport (YIA) menjadi salah satu bandara yang menyediakan fasilitas layanan rapid test bagi calon penumpangnya.
Adapun biaya yang harus dikeluarkan untuk dapat mengikuti layanan ini adalah sebesar Rp 290.000.
Menurut akun Instagram resmi YIA @bandarayogyakarta, layanan tersebut berada di lantai mezzanine gedung penghubung YIA.
Berdasarkan akun tersebut, para penumpang hanya perlu menunggu sekitar 30 menit untuk menunggu hasil tesnya. Layanan ini dibuka setiap hari mulai pukul 06.00-16.00 WIB.
Baca juga: Rapid Test di Bandara YIA, Catat Jadwalnya
Bandara Soekarno-Hatta juga memiliki layanan rapid test bagi calon penumpangnya.
Melansir Kompas.com, Rabu (1/7/2020), Senior Manager Branch Communication dan Legal Bandara Soekarno-Hatta Febri Toga Simatupang mengatakan bahwa tarif untuk rapid test kurang lebih adalah Rp 280.000.
Layanan tersebut berlokasi di Terminal 3 ruang tunggu umroh dan Terminal 2D Bandara Soekarno-Hatta. Hasil tes akan keluar sekitar 30 menit uji dilakukan.
Calon penumpang pesawat terbang yang melalui Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng juga dapat menjalani drive thru rapid test.
Adapun lokasi tepatnya yaitu di Soewarna Business Park, di mana tersedia drive thru rapid test Covid-19 yang digelar oleh Laboratorium Klinik Berlian yang didukung oleh Realy Tech.