Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Sistem ABO dan Rhesus pada Golongan Darah

Kompas.com - 20/06/2020, 18:29 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bila Anda memiliki golongan darah AB, berarti Anda termasuk orang yang unik karena golongan darah ini sangatlah jarang.

Mengapa tipe darah ini sangat sedikit?

Hal itu sebab setiap orang mewarisi golongan darahnya dalam gen. Gen golongan darah menyandikan protein yang terekspresi di permukaan sel darah dan hal ini bisa dideteksi di laboratorium.

Melansir dari situs Compoundchem.com, dijelaskan juga mengenai alasan mengapa beberapa jenis darah tidak dapat diberikan kepada orang-orang tertentu.

Menurut situs tersebut, sebenarnya ada banyak jenis darah yang berbeda. Perhimpunan Transfusi Darah Internasional menyebutkan ada 35 sistem golongan darah di dunia.

Namun, pihak Compoundchem hanya merujuk pada dua sistem tersebut ketika mengklarifikasikan golongan darah, yakni sistem ABO dan sistem Rhesus atau Rh.

Kedua sistem berhubungan dengan zat yang disebut 'antigen' yang ditemukan di permukaan sel darah merah.

Baca juga: Mengapa Kita Perlu Mengetahui Golongan Darah

Sistem ABO

Dalam sistem ABO, antigen ini adalah molekul karbohidrat (gula). Apabila sel darah merah seseorang hanya memiliki antigen A, dalam hal ini mereka akan memiliki golongan darah A.

Jika mereka hanya memiliki antigen B, mereka akan memiliki golongan darah B, sementara jika mereka memiliki antigen A dan B, mereka akan memiliki golongan darah AB.

Kemudian, ada seseorang yang dimungkinkan untuk tidak memiliki antigen ini, dalam hal ini mereka akan memiliki golongan darah O.

Sistem Rhesus

Sedangkan untuk sistem golongan darah kedua, sistem Rhesus atau Rh, sedikit lebih mudah dipahami.

Apabila seseorang memiliki antigen protein Rh, mereka adalah 'Rh positif'; jika tidak, mereka 'Rh negatif'.

Sebenarnya ada 50 jenis antigen darah yang termasuk dalam sistem Rh, tetapi ketika menyebut golongan darah sebagai positif atau negatif, mereka merujuk secara khusus pada yang dikenal sebagai antigen D.

Baca juga: Mengapa Golongan Darah AB Sangat Jarang?

Antigen ini sangat penting ketika mempertimbangkan kompatibilitas golongan darah untuk transfusi.

Sebab, dalam plasma darah kita, juga memiliki zat yang disebut antibodi. Antibodi ini merupakan protein yang membentuk bagian dari sistem pertahanan alami tubuh kita.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com