Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita "Layangan Putus", Mungkinkah Pasangan Selingkuh Meski Seks Memuaskan?

Kompas.com - 03/11/2019, 20:30 WIB
Nibras Nada Nailufar

Editor

KOMPAS.com - Selama akhir pekan kemarin, cerita layangan putus viral di media sosial.

Kompas.com belum bisa memverifikasi kebenaran cerita ini. Namun jika cerita itu benar, mungkinkah pasangan selingkuh meski hubungan seks memuaskan?

Dalam cerita yang pertama diunggah di Facebook itu, penulisnya, Mommi ASF, bercerai dengan suaminya setelah mengetahui suaminya berhubungan dengan perempuan lain.

Padahal, Mommi ASF merasa hubungannya dengan suaminya sedang mesra-mesranya. Hubungan seks keduanya memuaskan.

"Aku ingat lagi, kemarin tidak ada yang aneh, tidak ada yang salah. Sebelum dia pergi dari rumah, kami bercumbu mesraaaa sekali. Hubungan kami bahkan sedang hangat hangatnya. Dia sering menggodaku belakangan ini." tulis Mommi ASF dalam unggahannya yang tersebar di berbagai media sosial.

"Dan aku sedang hobi mengumpulkan lingerie untuk menyenangkannya.
Kami sedang semangat berolahraga agar lebih fit. Sehingga Ranjang kami hidup sekali." lanjut dia.

Namun mengapa sang suami tetap berselingkuh?

Baca juga: Ada 4 Macam Tipe Perselingkuhan, Mana yang Paling Sering Terjadi?

Menurut sebuah penelitian yang diunggah di Journal of Personality and Social Psychology, orang dengan hubungan seks yang memuaskan lebih cenderung berselingkuh.

Penelitian itu mengikuti hubungan 233 pasangan yang baru menikah selama 3,5 tahun.

Penelitinya dari Florida State University, Jim McNulty, menduga orang cenderung selingkuh justru karena ia punya pandangan positif soal seks.

"Mereka akan mencarinya (seks), terlepas bagaimana perasaan mereka terhadap pernikahannya," kata McNulty seperti dikutip dari situs resmi Florida State University.

Yakin tidak selingkuh

Dalam cerita yang viral itu, Mommi ASF juga mengaku sangat percaya pada suaminya. Äpalagi, suaminya adalah pemilik channel dakwah di YouTube.

"Mas Arif paham, menyentuh lawan jenis adalah haram baginya. Bahkan, menundukan pandangan terhadap wanita non mahrom adalah kewajiban. Aku percaya betul suamiku."

Mommi ASF tidak sendirian dalam hal ini.

Baca juga: INFOGRAFIK: Apa Alasan Orang Selingkuh?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

Tren
Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Tren
Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Tren
Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Tren
Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Tren
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Tren
Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Tren
Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com