Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AWS Mallaby, Tokoh Penting di Balik Peristiwa 10 November

Kompas.com - 06/11/2023, 19:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

KOMPAS.com - Peristiwa 10 November 1945 dipicu tewasnya pimpinan tentara Sekutu, Brigadir Jenderal Aubertin Walter Sothern Mallaby atau kerap disebut AWS Mallaby.

AWS Mallaby adalah perwira Angkatan Darat Britania yang lama bertugas di India.

Tidak lama setelah bertugas di Indonesia mewakili pihak Sekutu, Jenderal Mallaby tewas dalam pertempuran yang berlangsung di Surabaya, Jawa Timur.

Tewasnya Mallaby mengakibatkan pertempuran di Surabaya antara para pejuang kemerdekaan dan pasukan Sekutu memuncak pada 10 November 1945.

Baca juga: Latar Belakang Peristiwa 10 November 1945 di Surabaya

Karier militer AWS Mallaby

Aubertin Walter Sothern Mallaby lahir di Inggris pada 12 Desember 1899.

Ia merupakan putra seorang aktor bernama William Calthorpe Mallaby, atau dikenal sebagai William Calthorpe Deeley.

AWS Mallaby menempuh pendidikan di Brighton College, sebelum akhirnya pindah ke India dan masuk di Wellington Cadet College.

Pada Oktober 1918, Mallaby diangkat menjadi perwira Angkatan Darat Britania India dengan pangkat letnan dua.

Setelah diangkat menjadi letnan satu, ia bertugas di Waziristan (sekarang wilayah Pakistan) hingga 1924.

Pada 1924, Mallaby kembali naik pangkat menjadi kapten. Antara 1930 hingga 1931, ia melanjutkan pendidikan di Camberley Staff College.

Setelah itu, karier Mallaby di lingkup militer terus menanjak hingga menjadi komandan berpangkat mayor.

Pada 1943, Mallaby kembali ke India dan diangkat sebagai Direktur Operasi Militer di GHQ India.

Setahun kemudian, Mallaby diberi komando Brigade Infanteri India ke-49 dan pangkatnya dinaikkan menjadi letnan kolonel.

Baca juga: 6 Tokoh Pertempuran Surabaya

Ditugaskan ke Indonesia

Pada 17 Agustus 1945, Indonesia mendeklarasikan kemerdekaannya setelah Jepang menyerah kepada Sekutu.

Setelah itu, pasukan Sekutu yang diwakili oleh militer Inggris, datang ke Indonesia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com