Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

James Lancaster, Pelaut Inggris Pertama yang Mendirikan Loji di Banten

Kompas.com - 15/12/2021, 09:00 WIB
Lukman Hadi Subroto,
Widya Lestari Ningsih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sir James Lancaster adalah seorang pedagang dan pelaut Inggris terkemuka pada masa Ratu Elizabeth I (1558-1603).

Namanya dikenal sebagai pemimpin kapal dagang pertama dari Inggris yang berhasil mencapai Kepulauan Hindia Timur (kepulauan Melayu) dan mendirikan pos perdagangan di Asia Tenggara.

Sir James Lancaster juga pernah bertugas di bawah pimpinan pelaut Inggris, Sir Francis Drake, ketika melawan armada Spanyol.

Baca juga: Tokoh-tokoh Penjelajah Samudra dari Inggris

Penjelajahan pertama

Sir James Lancaster lahir di Basingstoke, Hampshire, Inggris, pada 1554. Saat masih muda, ia merupakan seorang tentara dan pedagang di portugal.

Lancaster juga sempat bertugas di bawah pimpinan Sir Francis Drake sebagai komandan saat melawan armada Spanyol pada 1588.

Setelah itu, pada 1591, ia diberi tugas untuk melakukan penjelajahan ke Kepulauan Hindia Timur (kepulauan Melayu) dengan memimpin tiga buah kapal.

Bersama George Raymond dan Samuel Foxcroft, Lancaster berangkat dari Devon, Inggris, pada 10 April 1591.

Dalam perjalanannya itu, ia mencapai Pulau Penang, sebelah barat Semenanjung Malaya, pada pertengahan 1592 dan menjarah setiap kapal yang ditemui.

Setelah itu, para kru bersikeras untuk kembali ke Inggris dan Lancaster mencapai tanah airnya pada 24 Mei 1594.

Pelayaran Lancaster itu berperan penting bagi negaranya, khususnya menjadi cikal bakal berdirinya kongsi dagang Inggris, East India Company (EIC).

Baca juga: Francis Drake, Pelaut Inggris Pertama yang Mengelilingi Dunia

Masih di tahun yang sama, ia memimpin ekspedisi menuju Brasil dengan tujuan menjarah kapal dagang Portugis yang terdampar di wilayah tersebut.

Pelayaran Lancaster kali ini menuai hasil yang sangat memuaskan.

Mendirikan pos di Banten

Pada 1601, Lancaster menjadi orang pertama yang diberi kendali atas kapal EIC yang bernama Red Dragon.

Ia bertolak menuju Hindia Timur pada 22 April dengan berstatus sebagai utusan khusus Ratu Elizabeth yang diberi kewenangan menjadi penguasa di wilayah Timur.

Pada pertengahan 1602, Lancaster telah mencapai Aceh dan berhasil menjalin aliansi dengan penguasanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com